GIRI MENANG – Lembaga Survei Poltracking Indonesia merilis hasil survei untuk Pemilihan Bupati (Pilbup) Lombok Barat 2024.
Poltracking memotret popularitas dan elektabilitas sejumlah figur yang berpotensi maju di Pilbup Lombok Barat 2024, baik untuk posisi bakal calon bupati maupun bakal calon wakil bupati.
Selain itu, Poltracking juga mengungkap elektabilitas sejumlah pasangan calon yang berpotensi berduet di Pilbup Lombok Barat 2024. Dari sisi popularitas (dikenal) dan akseptabilitas (disukai), nama Sekretaris DPD Partai Gerindra NTB sekaligus Wakil Ketua DPRD NTB Nuavar Furqani Farinduan unggul. Farin dibuntuti mantan Wakil Bupati Lombok Barat 2018-2023 sekaligus Politikus Partai Golkar Sumiatun. Kemudian disusul istri mantan Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid, yakni Khaeratun.
Peneliti Utama Poltracking Indonesia, Masduri Amrawi mengatakan survei digelar pada 21-25 Juni 2024 dengan menggunakan metode wawancara tatap muka langsung.” Poltracking menyasar 400 sampel dengan metode penentuan sampel multistage random sampling. Margin of Erorr di angka kurang lebih sekitar 4,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen,”ujarnya Kamis (27/6/2024).
Masduri menerangkan masih ada cukup waktu bagi figur-figur di Lombok Barat untuk menggenjot populritas dan elektabilitasnya. Bagi figur yang telah ‘kuat’ dari sisi popularitas dan elektabilitas, dia menyarankan untuk terus menjaga momentum positif hingga 27 November.
Adapun hasilnya untuk tingkat popularitas Farin dengan angka popularitas 64,8 persen. Akseptabilitas 62 persen. Hj Sumiatun tingkat popularitas 60,7 persen dan akseptabilitas 54 persen. Hj Khaeratun Fauzan Khalid dengan tingkat popularitas 60,4 persendan akseptabilitas 50,9 persen. Selanjutnya, H Lalu Ahmad Zaini (LAZ) popularitas 35,5 persen dan akseptabilitas 32,9 persen. Hj Nurul Adha dengan tingkat popularitas 19,3 persen, akseptabilitas 18,3 persen. ” Dari sisi elektabilitas, bakal calon Bupati Lombok Barat, Farin masih unggul. Dibuntuti Sumiatun dan Lalu Ahmad Zaini,”tegasnya.
Tingkat elektabilitas Farin, 38,8 persen. Disusul Sumiatun dengan 23,4 persen, Lalu Ahmad Zaini 14,1 persen, Nurul Adha 1,5 persen dan Nurhidayah 1,5 persen. Selanjutnya TGH Muammar Arafat 0,5 persen, Khaeratun 0,5 persen, TGH Hasanain Juaini 0,5 persen, Ibnu Salim 0,3 persen serta lainnya 0,8 persen. Sedangkan responden yang menjawab tidak tahu sebanyak 18 persen.
Sedangkan persentase elektabilitas bakal calon Bupati Lombok Barat dengan simulasi semiterbuka. Nama Farin juga masih unggul, dengan angka 42,2 persen. Sumiatun 26,2 persen. Lalu Ahmad Zaini 15,4 persen. Nurhidayah 2,1 persen. Nurul Adha 1,8 persen.Khaeratun 1,5 persen. TGH Muammar Arafat 0,8 persen. Hasanain Juaini 0,8 persen.TGH Satriawan 0,3 persen TGH Mahalli Fikri 0,3 persen. Ibnu Salim 0,3 persen dan yang menjawab tidak tahu sebanyak 8,5 persen.(ami)
