Pemkot Apresiasi Kesuksesan MXGP Selaparang

SUKSES MXGP : Pemerintah Kota Mataram mengapresiasi kesuksesan gelaran MXGP di Sirkuit Selaparang. (ALI MA’SHUM/RADAR LOMBOK)

MATARAM – Event balap motocross dunia (MXGP) seri ke-11  sukses digelar di Kota Mataram. Sebagai tuan rumah penyelenggaraan mendapat apresiasi dari pemerintah daerah setempat. Karena penyelenggaraannya hampir tidak ada kendala yang berarti di lapangan. ‘’Alhamdullilah, kita bersyukur. Kami apreasiasi Pak Gubernur dan seluruh tim yang bekerja menyukseskan acara ini, luar biasa. Antusiasme masyarakat juga luar biasa. Saya juga sempat bicara dengan pembalapnya dan mereka puas dengan kegiatan ini. Sebagai tuan rumah kita merasa bangga dan mudah-mudahan bisa menjadi motivasi pembalap muda kita berkompetisi,’’ ujar Wali Kota Mataram, H Mohan Roliskana, Senin (3/7).

Kesuksesan ini tentunya tidak membuat Kota Mataram terlena. Beberapa catatan jadi perhaian untuk ditangani agar kedepannya menjadi semakin baik. Karena Kota Mataram masih akan menjadi tuan rumah seri MXGP beberapa tahun ke depan. ‘’Mungkin persiapan kita kemarin agak mepet ya. Tetapi secara keseluruhan berjalan dengan baik. Mungkin catatannya nanti publikasinya lebih ramai lagi. Saya pikir kalau persiapannya lebih baik itu gelarannya lebih baik lagi,’’ katanya.

Baca Juga :  Pembebasan Lahan Jalan Catur Warga Tak Kunjung Tuntas

Sebagai tuan rumah, Kota Mataram dipastikan mendapat dampak yang paling besar digelaran motocross dunia ini. Antara lain dari sektor akomodasi meliputi transportasi dan penginapan. Okupansi hotel di Kota Mataram cukup meningkat. Dampak ekonomi lainnya dirasakan oleh pelaku UMKM yang banyak dilibatkan di area Sirkuit Selaparang. ‘’Sudah jelas untuk dampaknya bagi prekonomian kita di Kota Mataram,’’ ungkapnya.

Selain itu, penting bagi Kota Mataram bisa berpartisipasi maksimal menghadirkan MXGP bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB. ‘’Tentunya yang kita syukuri sebanyak itu penonton yang hadir. Luar biasa,’’ imbuhnya.

Tugas Kota Mataram sebagai tuan rumah tidak berhenti seperti pemeliharaan dan pemanfaatan Sirkuit Selaparang kedepannya. Upaya maksimal harus dilakukan agar Sirkuit Selaparang tidak rusak dan hanya digunakan untuk satu kegiatan saja. Untuk itu, wali Kota mengaku siap berkoordinasi dan berkomunikasi untuk pemanfaatan Sikuit Selaparang lebih lanjut. ‘’Nanti kita perlu bicara. Mudah-mudahan sirkuit ini bisa terus kita manfaatkan dan menjadi kawasan sport di di sini, khususnya untuk motocross. Nanti kita akan bicarakan dengan Pak Gubernur dan PT Angkasa Pura. Sayang ini sudah dibuat sedemikian bagus. Mudah-mudahan bisa kita manfaatkan terus nanti,’’ terangnya.

Baca Juga :  KPU Mataram Ajukan Rp 30 Miliar untuk Pilkada

Wali Kota juga bersyukur di proses pembangunan Sirkuit Selaparang, tidak ada hak rakyat yang terganggu. Seluruhnya berjalan normal sampai pembangunan sirkuit selesai dikerjakan. ‘’Ini kan PT Angkasa Pura yang punya, material juga banyak dari kawasan sekitar bandara di sini. Jadi tidak ada masalah, akses sosialnya tidak ada,’’ ungkapnya.

Untuk keuntungan atau profit penyelenggaraan MXGP yang diterima Pemkot Mataram. Mohan mengaku hal tersebut bukan menjadi tujuan utama pelaksanaan kegiatan internasional ini. ‘’Yang penting bagi kita Mataram bersyukur jadi tempat penyelenggaraan. Masyarakat juga merespon dengan baik kegiatan ini. Sektor UMKM juga bergerak dan antusiasme masyarakat tinggi menyaksikan kegiatan ini. Buat kami itu sudah luar biasa,’’ pungkas Mohan. (gal)

Komentar Anda