Mayat Bayi Perempuan Ditemukan di Abian Tubuh

OLAH TKP: Aparat kepolisian ketika melakukan oleh TKP terhadap penemuan mayat bayi perempuan di Abiantubuh, Cakranegara, Kota Mataram. (IST FOR RADAR LOMBOK)

MATARAM–Sesosok mayat bayi perempuan terbungkus kresek Alfamart ditemukan di bantaran Kali Unus, Lingkungan Karang Pande, Kelurahan Abian Tubuh, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram, Senin (10/7/2023) sore.

Penemuan itu sontak membuat masyarakat setempat berbondong-bondong menyaksikan.

Kapolsek Sandubaya Kompol Moh Nasrullah mengatakan, bayi malang itu pertama kali dilihat oleh salah seorang warga asal Bima, bernama Ibrahim (25). Saksi melintas di Kali Unus untuk pergi ke Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) menjenguk keluarganya yang lagi sakit. “Saksi melihat mayat bayi itu dibungkus menggunakan kantong plastik warna putih sampai bagian kepala,” kata Nasrullah.

Baca Juga :  Oknum Pengusaha Tahu Tempe Terlibat Pidana Narkotika

Ibrahim langsung memberitahukan masyarakat setempat, yang lagi nongkrong tidak jauh dari lokasi penemuan. Sementara saksi langsung pergi ke RSUP untuk menjenguk keluarga.

Berdasarkan keterangan saksi lain atas nama Junaedi (45) asal Abiantubuh. Saat itu saksi tengah nongkrong di dekat lokasi penemuan, tetapi dipanggil oleh dua orang, perempuan dan laki-laki, bahwa ada mayat bayi yang terbungkus di atas bantaran Kali Unus.

“Atas informasi itu, saksi ini mengecek dan membuka bungkusan itu. Setelah dibuka ditemukan ada mayat bayi dengan jenis kelamin perempuan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Asyik Tunggu Pembeli, Dua Penjual Sabu Eceran Dibekuk Polisi

Saksi memindahkan bayi malang tersebut dan dilapisi sajadah. Warga yang menyaksikan menghubungi Bhabinkamtibmas setempat dan menginformasikannya ke Piket Fungsi Polsek Sandubaya.

Aparat kepolisian yang tiba di lokasi, langsung melakukan serangkaian pemeriksaan. Mulai dari olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengambil keterangan dari saksi-saksi.

“Mayat bayi perempuan itu sudah dititipkan di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara untuk dilakukan autopsi,” sebutnya.

Penanganan lanjutan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Piket Identifikasi Polresta Mataram dan RS Bhayangkara untuk proses penyelidikan lebih lanjut. (sid)

Komentar Anda