MATARAM —Â Mendengar harapan banyak pelatih dari sejumlah cabang olahraga (cabor) di Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda), Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB memastikan agenda pembinaan atlet itu dipastikan berlanjut. Pelatda dipastikan akan berlangsung hingga 2020 mendatang.
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) KONI NTB Wibowo Adi Kusumo mengatakan, jajaran KONI NTB selalu memantau dan melakukan evaluasi terhadap hasil pembinaan Pelatda. Misalnya, pihaknya melihat dari sejumlah laga yang diikuti para atlet yang dibina di Pelatda.
Sejauh ini, bebernya, dari sekian cabor di Pelatda mengalami peningkatan. Kondisi ini dinilai cukup bagus bagi peningkatan kualitas atlet. Meski sudah mengalami peningkatan, dipastikan tidak serta merta pembinaan di Pelatda akan dihentikan.
BACA JUGA:Â Prestasi Olahraga Lotim Harus Segera Dibenahi
“Kita pasti melanjutkan program Pelatda, bahkan kita rencanakan sampai 2020 mendatang hingga Pra PON dan PON sudah di depan mata,” bebernya, Kamis (20/12), kemarin.
Diakuinya, keberlangsungan Pelatda NTB 2018 ini akan berakhir Desember ini. namun demikian, bukan berarti Pelatda berhenti sama sekali. Pihaknya akan mengatur sejumlah rekap program pembinaan selanjutnya pada Pelatda 2019 mendatang.
Bowo menyebut, melanjutkan program pembinaan Pelatda itu sangat gampang. Hanya saja, yang terpenting dalam kelanjutan program itu adalah dukungan anggaran.
Terpisah, Pelatih Tarung Derajat Pelatda NTB, Dedi Noorcholis, mengaku sangat bersyukur mendengar informasi dari KONI NTB. Menurutnya, keputusan serta kejelasan semacam ini sangat ditunggu-tunggu bagi jajaran pelatih dan atlet.
BACA JUGA:Gubernur NTB Tertarik Porprov 2 Tahunan
Dengan adanya keberlanjutan program, jelasnya, pembinaan atlet bisa dilakukan secara simultan. Ia memastikan, teknis serta strategi baru dalam latihan yang diberikan terhadap atlet pada Pelatda lanjutan akan semakin dipertajam.
“Kalau jelas begini, kita juga tentu akan persiapkan semua dengan semakin tajam,” tutupnya. (rie)
