MATARAM – Sprinter asal NTB Lalu Muhammad Zohri menjadi salah satu atlet yang akan turun untuk memperebutkan tiket Olimpiade Paris 2024. Sejumlah persiapan akan dijalani Lalu Zohri. Salah satunya pemusatan latihan di Phoenix, Amerika Serikat.
“Lalu Zohri sudah berangkat bersama pelatih dan atlet lainnya,” ujar Wakil Ketua Pengprov PASI NTB Ridwan, Senin (25/3).
Lalu Zohri bersama tim pelatih akan menjalani pelatihan selama 45 hari. Setelahnya Zohri akan menuju Jepang dan Taiwan untuk mulai mengikuti pertandingan perebutan tiket Olimpiade hingga Juni nanti. Lalu Zohri dijadwalkan mengikuti Tokyo Open, Korea Open, dan Taiwan Open.
Persiapan yang begitu matang ini dilakukan untuk mengejar tiket Olimpiade Paris 2024 yang akan diperebutkan di Jepang dan Taiwan pada Mei hingga Juni mendatang.
”Kita doakan Zohri bisa mempersembahkan yang terbaik dan lolos ke olimpiade,” katanya.
Sekretaris Jenderal PB PASI Tigor Tanjung melalui siaran persnya menyatakan, pelatihan bakal difokuskan untuk meningkatkan performa Zohri. Sebab, sebelumnya, Lalu Zohri kurang maksimal, karena mengalami cedera.
Saat ini cidera Zohri mulai pulih. Sayang, pada catatan terakhir yang dibukukan pada time trial, Zohri baru mencatatkan waktu 10,54 detik. Catatan itu masih cukup jauh dari target di bawah 10 detik, sebagai syarat untuk lolos Olimpiade
Tigor berharap Zohri bisa memperbaiki catatannya di Phoenix. Dia menyebutkan, selain latihan, faktor psikologis, mental, dan nutrisi juga penting. Tujuannya untuk menunjang performa di lapangan. (rie)
