Ini Sosok-Sosok Penempa di Balik Kesuksesan Lalu Muhammad Zohri

Eni yang Gigih, Komang yang Cekatan, dan Made yang Disiplin

Sejak itu, Zohri kembali mendulang juara pada Agustus 2016 dengan tampil di Kejurnas di Jakarta. Dia berhasil meraih perunggu di nomor 100 meter dengan catatan prestasi 10.88 detik. Perkembangan prestasi Zohri diakui setiap mengikuti event selalu menunjukkan kualitas yang memuaskan. Setelah memasuki 2017, Zohri dipanggil mengikuti kejuaraan Asian Youth Games di Filipina. Namun, dia gagal karena cedera.

Kegagalan Zohri ini kemudian terbalaskan ketika mengikuti kejuraan Asean Scool Youth Games di Singapura. Zohri turun di nomor 200 meter dan berhasil meraih medali perak dengan catatan prestasi 21.72 detik. Kemudian mengikuti Popnas Semarang Jawa Tengah pada September 2017 silam. Zohri kembali meraih prestasi di nomor 100 meter dengan catatan prestasi 10.38 detik dan di nomor 200 meter dengan catatan waktu 21.56 detik.

Baca Juga :  Zigi Gak Sabar Tampil di PON Papua

Zohri berhasil memborong dua medali emas sekaligus di event tersebut. Kemudian di event Panglima Open pada Oktober 2017, Zohri turun di nomor 200 meter dengan catatan prestasi 21.52 detik dan berhasil keluar sebagai juara I. Terakhir saat mengikuti Kejurnas antara PPLP di Papua bulan November 2017 di nomor 100 meter dengan catatan waktu 10.38 detik. Kemudian di nomor 200 meter dengan catatan waktu 21.36 detik.

Deretan keberhasilan Zohri itulah yang membuatnya dipanggil masuk skuad Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Desember 2017 lalu. Memasuki awal 2018, saat ujicoba lintasan Asian Games di stadion Gelora Bungkarno turun di nomor 100 meter dengan prestasi yang signifikan 10.26 detik. Setelah itu dia diberangkatkan PB PASI untuk latihan di Amerika selama satu bulan dan mengikuti event di sana. Alhasil, dia berhasil meriah medali perak dengan catatan waktu 10.36 detik.

Baca Juga :  Tour de Lombok Diikuti Tim Balap Sepeda 18 Negara

Kemudian di Asian Youth Games Junior di Jepang, Zohri kembali berhasil juara I dengan catatan prestasi 10.27 detik di nomor 100 meter di Stadion Gifu Nagaragawa pada 8 Juni 2018. Baru kemudian melanjutkannya ke level dunia di Tempere Finlandia. Tampil dari lintasan nomor 8 (nonunggulan), Zohri berhasil membuktikan kemampuannya berhasil finish dengan prestasi 10.18 detik.

Komentar Anda
1
2
3
4