Dispar Lotim sendiri akan terus berupaya untuk mengembangkan segala jenis wisata yang ada di Lotim. Hal ini sebagai cara untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.
Tahun ini saja, sejumlah objek wisata yang ada di Lotim, mulai dilakukan pembenahan fasilitas secara bertahap. Diantaranya objek wisata Joben, Lemor dan yang lainnya. “Satu obyek wisata ada beberapa kegiatan yang kita bangun. Seperti di Lemor, kita bangun Musalla, tempat ganti pakian, toilet, lapak dan tempat parkir. Begitu juga dengan Joben,” jelas Kadis.
BACA JUGA : Pesona Kain Tenun Pringgasela Yang Mulai Tenggelam
Sementara Bupati Lotim, Ali BD mengatakan, pariwisata yang dikembangkan oleh Pemkab Lotim memiliki cabang yang cukup banyak. Dan mereka menginginkan agar pariwisata di Lotim memiliki tempat wisata. Salah satu tempat wisata yang sedang digarap yaitu objek wisata Ancol Mini atau wisata bahari di Labuhan Haji. “Kita sudah siapkan lahan tujuh hektar. Itu salah satu bentuk pembangunan pariwisata,” terangnya.
Dengan adanya objek wisata Ancol Mini lanjutnya, maka masyarakat Lotim tidak perlu lagi keluar ke kabupaten lain untuk berlibur. Seperti ke Senggigi dan lainnya. Melainkan mereka cukup datang ke Labuhan Haji. (lie)
