Ciri-ciri Pemanah di Jalan Gajah Mada Pagesangan Sudah Dikantongi Polisi

Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa. (ISTIMEWA)

MATARAM – Kasus pemanahan di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Pagesangan Timur, Kecamatan Mataram, Kota Mataram tepatnya di pintu selatan Pasar Pagesangan dengan korban seorang warga lingkungan Bebidas, Kelurahan Pagesangan Timur yang terjadi pada Sabtu (21/05/2022), belum terungkap.

Pelaku hingga saat ini belum terangkap. Untuk mengungkap kasus ini, aparat Polresta Mataram dan Polsek Pagutan membentuk tim khusus. “Atas perintah Bapak Kapolda NTB, kami telah membentuk tim khusus. Tim ini bertugas melakukan investigasi terkait kasus pemanahan hingga menimbulkan keresahan dan korban masyarakat,” kata Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa, ST, SIK belum lama ini.

Tim khusus yang terdiri dari gabungan Sat Reskrim Polresta Mataram dan Polsek Pagutan sesuai Sprin Nomor : Sprin /793/V/Res.1.3./2022 sebanyak 25 personel. Dalam mengungkap kasus ini, tim khusus ini juga melibatkan Bhabinkamtibmas untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya sekaligus menjaga kondusivitas keamanan selama penyelidikan berlangsung. ”Dari hasil analisa dan evaluasi terus menerus tim sudah mendapatkan petunjuk dimana bentuk dan ciri-ciri pelaku sudah kami kantongi, mirip dengan apa yang disampaikan korban,” terang Kadek Adi.

Baca Juga :  Terancam 6 Tahun Penjara, Dua Pemuda Penyebar Hoaks Korban Panah Minta Maaf

Arif Rahman H (36 tahun) warga Lingkungan Bebidas, Kelurahan Pagesangan Timur, Kecamatan Mataram, Kota Mataram menjadi korban anak panah yang dilesatkan orang tak dikenal saat akan melintas di dekat jembatan Pasar Pagesangan, Sabtu (21/5/2022) pukul 21.30 WITA.

Baca Juga :  Sebar Hoaks Foto Korban Panah, Dua Pemuda Lobar Terancam 6 Tahun Penjara

Arif terkena panah pada lengan sebelah kirinya yang saat itu sedang mengendarai sepeda motor berboncengan dengan istrinya.
Saat itu keduanya hendak ke Alfamart. Ketika sampai di timur Jembatan Jalan Gajah Mada itu, tiba-tiba sepeda motor korban dipepet oleh sepeda motor lain yang dikendarai oleh dua orang yang tidak dikenal dan langsung mengarahkan panah kepada korban.

“Akibat peristiwa tersebut lengan kiri korban tertancap anak panah yang terbuat dari besi paku kira-kira berukuran 10 cm. Korban akhirnya langsung dilarikan ke RS Bhayangkara untuk mendapat pertolongan medis,” jelas Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi dalam rilisnya.(rl)

Komentar Anda