Posisi Vamos Terjepit di AFC

PEMANASAN: Pemain Vamos FC, Andri Kustiawan, saat latihan pemanasan di Phu Tho Stadium sebelum laga menghadapi Al Rayyan.

MATARAM—Turnamen futsal AFC 2017 menempatkan posisi Vamos FC kian terjepit. Di laga perdana yang dilakoni Sabtu kemarin, (22/7), wakil Indonesia ini dipaksa mengakui kehebatan tim asal Qatar, Al-Rayyan.

Meski bermain relative imbang, Vamos bisa membendung gempuran Al-Rayyan. Skor pun tak terpaut senjang, hanya 1-2 untuk kemenangan Al-Rayyan.

Usai menelan kekalahan dari Al-Rayyan, tim asal Mataram ini akan meladeni finalis tahun lalu, Naft Al-Wasat. Tim asal Irak ini disebut memiliki daya ledak serangan yang jauh lebih dahsyat.

Baca Juga :  Persaingan Tim di Grup A Liga 3 NTB Makin Sengit

“Kekuatan Naft Al-Wasath kita sadari jauh melebihi Al-Rayyan. Semua usaha akan kita keluarkan untuk bermain maksimal,” kata  pelatih Vamos FC, Reza Falah Minggu kemarin (23/7).

Andai dalam pertemuan berikutnya sukses menahan imbang atau menang melawan Naft al-Wasat serta menaklukan Disi Invest, Vamos dipastikan akan melenggang ke babak berikutnya. Sebaliknya, jika kalah saat meladeni Naft Al-Wasath, anak buah Reza ini harus segera angkat kopor dari ajang turnamen.

Baca Juga :  Perslobar dan Bima Sakti Kokoh Puncaki Klasemen

Gelaran yang diselenggarakan di Vietnam ini mecatatkan Vamos bergabung di Grup B. Oleh banyak pihak menyebut grup B sebagai grub neraka.

Reza kemudian membeberkan ihwal pertandingan melawan Al-Rayyan. Di babak pertama pertandingan, Vamos sempat bermain terbuka. Satu sama lain saling melancarkan serangan.

Namun di babak kedua, Vamos yang merasa terketak memilih stratgei bertahan. Praktis, dengan leluasa wakil Qatar itu mengeksploitasi pertahanan Vamos hingga laga usai. (cr-adi)

Komentar Anda