PRAYA-Tim PLN Lobar betul-betul tak beruntung pada laga open turnamen bola voli Bupati Cup 2016, kemarin (28/11).
Mereka terpaksa harus menelan kekalahan setelah ditaklukkan Lekor United. Tim PLN Lobar harus pulang dengan kekecewaan setelah bermain seimbang dalam pertandingan sengitnya. Bahkan, tim yang didominasi anak belasan tahun asal Labuapi ini, telah berusaha mengerahkan seluruh kekuatannya. Belasan personelnya diangkut semua untuk saling ganti memberikan perlawanan.
Dalam pertandingan kemarin Lekor United nyaris saja takluk. Skor 3-2 (Lekor United-PLN Lobar) berlangsung cukup alot, mengesankan dan menegangkan. Kedua tim ini saling kejar poin dalam setiap setnya. Untuk set pertama misalnya, Lekor United unggul dengan angka 25-21 (Lekor United-PLN Lobar). Kekalahan ini langsung dibalas anak-anak PLN Lobar pada set kedua.
Mereka berhasil mengembalikan kekalahan dengan meninggalkan Lekor United pada angka 18-25 (Lekor United-PLN Lobar). Set ketiga, Lekor United berhasil mengungguli dengan mendapatkan poin 25-23 (Lekor United-PLN Lobar). Perjuangan yang cukup menegangkan anak-anak Lekor United.
Pasalnya, tenaga mereka harus betul-betul dikuras karena hanya memiliki satu pemain cadangan. Hanya satu orang yang bisa dibongkar pasang ketika nafas mereka tampak ngos-ngosan. Lain halnya dengan PLN Lobar. Mereka membawa belasan pemain yang didominasi anak-anak belasan tahun.
Dengan leluasa, PLN Lobar mengganti personelnya begitu pelatihnya melihat salah di antara personelnya kelelahan. Kondisi inilah yang membuat permainan cukup seimbang. Anak-anak Lekor United yang sudah terlatih tak mau dikecoh pertahannya begitu saja.
Dengan strategi dan tenaga mereka terus berjuang mati-matian. Sayang, mereka tumbang lagi pada set keempat dan tertinggal pada angka 18-25 (Lekor United-PLN Lobar). Pertahanan yang cukup buruk memang bagi tim bola voli tertinggal pada angka belasan.
Permainan empat set ini jadi seimbang 2-2. Nah, set kelima menjadi babak penentuan siapa yang terkuat di antara mereka. Yang terkuatlah yang akan menang dan keluar menjadi jawara. Tapi tampaknya, kekuatan tak cukup menjadi barometer kemenangan.
Keberuntungan juga bagian yang tak terpisahkan. Anak-anak PLN Lobar beberapa kali melakukan kesalahan fatal dan lengah pada set kelima ini. Mereka sempat tertinggal pada poin 1-9 (PLN Lobar-Lekor United) pada pertengan set kelima ini. Setelah tukar tempat, yakni Lekor United sebelah barat dan PLN Lobar sebelah timur.
Barulan anak-anak PLN Lobar mampu menelurkan poin tambahan. Mereka berusaha mengejar poin yang jauh tertinggal. Tapi, keberuntungan betul-betul berpihak kepada Lekor United. Mereka tetap unggul di akhir permainan dengan skor 15-8 (Lekor United-PLN Lobar).
Riuh dukungan untuk Lekor United pun tumpah mengisi lapangan. Suara sumbang bermunculan, bahwa kemenangan pertandingan atas Lekor United betul-betul karena faktor keberuntungan. Pendapat lainnya juga menyebutkan, bahwa kedua tim ini sama-sama kuat. Lekor United tidak bisa dianggap enteng, setelah putaran pertama sebelumnya berhasil menaklukkan The Legend dengan skor 3-0 pada 21/11 lalu. Kemudian PLN Lobar juga menang atas Putra Mataram dengan skor 3-2 pada 22/11 lalu.
Kekalahan PLN Lobar sekaligus mempersempit ruang mereka untuk lebih lama bertdanding. Jika kalah lagi, maka mereka akan gugur. Sebaliknya, peluang Lekor United semakin terbuka lebar, setelah menang dua kali pada putaran pertama dan kedua ini.
Untuk sore hari ini, panitia akan mempertemukan tuan rumah Babaretow B dengan Hamzanwadi. Tuan rumah akan kembali menjamu Hamzanwadi di kandangnya. (dal/*)