Inflasi NTB Tembus 3,02 Persen Jauh di Atas Inflasi Nasional

Kepala BPS NTB Wahyudin

MATARAM – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB mencatat laju inflasi NTB pada Desember 2023 mencapai 3,02 persen. Lonjakan inflasi NTB pada Desember 2023 itu, jauh di atas rata-rata inflasi nasional yang berada di angka 2,61 persen.

Laju inflasi NTB di angka 3,02 persen pada Desember 2023 ini juga di atas target maksimal linflasi, di angka 3,00 persen. Dengan demikian, laju inflasi NTB pada Desember 2023 sudah di atas ambang batas target pengendalian inflasi NTB. Di mana laju inflasi year on year (yoy) juga melonjak, di angka 3,02 persen.

Kepala BPS NTB Wahyudin mengatakan, pada Desember 2023, inflasi year on year (y–on–y) Gabungan Dua Kota (Kota Mataram dan Kota Bima) sebesar 3,02 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 112,57 pada Desember 2022 menjadi 115,97 pada Desember 2023.

Baca Juga :  Angka Inflasi masih Rendah

“Angka inflasi NTB pada Desember 2023 ini lebih tinggi dibanding angka inflasi nasional yang tercatat sebesar 2,61 persen,” kata Wahyudin, Selasa (2/1). 

Dijelaskannya, untuk wilayah NTB, Kota Mataram mengalami inflasi yoy sebesar 3,04 persen. Sedangkan Kota Bima mengalami inflasi yoy sebesar 2,91 persen. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan dengan kenaikan indeks pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 5,11 persen. Kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 3,54 persen. Kelompok transportasi sebesar 3,46 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 2,07 persen.

Adapun kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 2,06 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 1,82 persen. Kelompok pendidikan sebesar 1,51 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,19 persen. 

Baca Juga :  Pemkot Waspadai Inflasi Akhir Tahun

Selanjutnya, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,13 persen; Kelompok Kesehatan sebesar 0,89 persen. Sedangkan penurunan indeks terjadi pada Kelompok Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan sebesar 0,43 persen.

“Ini semua terjadi karena banyaknya barang yang alami kenaikan harga,” lanjutnya. 

Untuk Inflasi month to month (m–to–m) Gabungan Dua Kota di Bulan Desember 2023 sebesar 0,35 persen. Sedangkan inflasi year to date (y–to–d) di Desember 2023 sebesar 3,02 persen, lebih rendah dibandingkan dengan laju inflasi year to date (y–to–d) di Desember 2022 sebesar 6,23 persen. (rie

Komentar Anda