Hari Ini, Semua Atlet Pelatda Kembali Berlatih

H Andy Hadianto
H Andy Hadianto (NASRI/RADAR LOMBOK)

MATARAM — Kelanjutan latihan komponen pelatih dan atlet binaan Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) sempat tidak jelas. Namun setelah membuat kesepakatan dengan Dispora NTB, pihak KONI NTB akhirnya memutuskan memanggil kembali atlet dan pelatih mengikuti Pelatda Mayung NTB 2019. Pihak KONI NTB memastikan semua atlet Pelatda kembali menjalani latihan di Mataram, Senin (17/6), hari ini.

Ketua KONI NTB H Andy Hadianto mengatakan, kembalinya pelatih dan atlet sudah menjadi keputusan bersama setelah adanya solusi. Setidaknya ada sekitar 30 atlet yang bakal kembali, baik atlet Pelatda utama dan harapan. “Kita sudah menggelar rapat dengan sejumlah pelatih Pelatda Mayung. Kami minta pelatih memanggil kembali semua atlet agar kembali berlatih. Para atlet harus kembali berlatih kalau ingin jadi juara,” ucapnya, Sabtu (15/6).

Baca Juga :  Atlet Pelatda Dibagikan Kostum

BACA JUGA: Atlet Voli Pantai NTB Bakal Bertambah di Pelatnas

Keputusan KONI NTB memanggil semua atlet untuk kembali latihan, itu terjadi setelah membuat kesepakatan dengan pihak Dispora NTB bahwa Pemprov NTB mengupayakan untuk mencarikan tambahan anggaran kelanjutan Pelatda Mayung NTB hingga bulan Desember 2019. “Saya percaya dengan pemerintah, kekurangan anggaran KONI NTB ini pasti dicarikan. Itu sudah kita bicara dengan Dispora NTB juga,” jelasnya.

Menurut Andy, KONI NTB membutuhkan anggaran sedikitnya Rp 8,5 miliar untuk melaksanakan Pelatda dalam rangka persiapan atlet mengikuti Pra-PON tahun 2019. Dana sebesar Rp 3 miliar yang dicairkan oleh Dispora NTB tahun ini hanya cukup membiayai Pelatda Mayung hingga bulan Mei. Selanjutnya untuk kelanjutan Pelatda Mayung bulan Juni hingga Desember 2019, pihak KONI NTB membutuhkan dana sebesar Rp 5,5 miliar.

Baca Juga :  Latihan Atlet Pelatda NTB Terbengkalai

Rencananya kekurangan dana Rp 2 miliar akan digunakan untuk biaya Pelatda Mayung hingga bulan September, selanjutnya tambahan Rp 3,5 miliar lagi kelanjutan Pelatda Mayung di bulan Oktober hingga Desember 2019.

“Yang jelas, semua atlet kita kembalikan dulu. Pemerintah pasti Carikan kita solusi, disamping kita juga menanggung selama proses menunggu pencairannya,” tutup Andy. (rie)

Komentar Anda