Empat Ribu Dosis Vaksin Langsung Ludes

VAKSINASI : Kabupaten Lombok Timur kembali mendapat jatah vaksin sebanyak empat ribu dosis. Vaksin Sinovac ini tiba di Lombok Timur pada hari Senin (2/8) (Ist for Radar Lombok )

SELONG – Kabupaten Lombok Timur kembali mendapat jatah vaksin sebanyak 4 ribu dosis. Vaksin Sinovac ini tiba di Lombok Timur pada  hari Senin (2/8).

Juru bicara Satag Covid-19 Pemkab Lotim, Budiman Satriadi, menjelaskan, vaksin yang diberikan sebanyak 4 ribu dosis ini langsung diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin vaksin pertama. Karenanya vaksin yang tiba langsung didrop ke Puskesmas.” Vaksin yang kita terima langsung kita bagikan ke Puskesmas dan kita sisakan untuk masyarakat yang akan divaksin di pendopo,” katanya kemarin.

Vaksin yang datang langsung habis kemarin, menyusul tingginya antusiasme warga divaksin. Pemkab langsung meminta Pemprov menambah jatah vaksin.”Kita sudah minta lagi. Semoga ada yang datang hari ini dari pusat, sehingga kita bisa berikan masyarakat besok,” katanya.

Sampai saat ini jumlah warga yang sudah mendapatkan vaksin dosis pertama sebanyak 103 ribu orang, sementara yang sudah dapat vaksin dosis kedua sebanyak 30 ribu orang. Jika diakumulasikan, sekitar 130 ribu lebih masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin. Target vaksinasi di Lombok Timur yakni sebanyak 70 persen dari jumlah penduduk Lombok Timur.

Baca Juga :  Jaksa Susun Berkas Tersangka Kasus Alsintan

Angka Covid-19 di Lombok Timur terus mengalami lonjakan. Data per 3 Agustus, total ada tambahan 113 warga Lotim yang terkonfirmasi positif dan sekarang ini sedang menjalani perawatan. Lonjakan kasus Covid-19 salah satunya karena dipicu  banyaknya  warga yang melakukan perjalanan  ke luar daerah.” Dari 113  kasus ini sebagian masih dalam proses isolasi di rumah sakit. Termasuk juga yang berada diluar daerah,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur, Paturrahman.

Meningkatnya kasus juga tak lepas dari sistem pelaporan kasus yang dilaksanakan secara online. Dalam arti warga Lotim yang berada di luar daerah yang terkonfirmasi positif  maka secara otomatis datanya masuk ke data Lotim.”Bahkan 70 persen dari luar daerah, banyak yang melakukan perjalanan, sehingga ketika melakukan pemeriksaan dan hasilnya positif, datanya langsung masuk ke sistem,” imbuhnya.

Baca Juga :  PPKM Diterapkan, Pasien Positif Covid-19 di Lotim Bertambah

Sampai saat ini jumlah kasus positif  baru sekitar 50 persen merupakan  warga Lotim yang  melakukan perjalanan keluar daerah. Ia menambahkan perkembangan kasus Covid-19  hampir merata di 20 kecamatan. Dimana  kasus tertinggi berada di Kecamatan Selong, Labuhan Haji dan Sakra Barat. “ Yang paling mendominasi adalah Kecamatan Selong,” ungkapnya.

Untuk menurunkan kembali kasus Covid-19 di Lotim, ia mengimbau masyarakat untuk lebih ketat lagi menerapkan Prokes dan tetap menjaga imun tubuh.(wan/lie)

Komentar Anda