YOGYAKARTA- Vamos Mataram berhasil menjadi kampiun Pro Futsal League (FPL) 2017.
Vamos mencukur Permata Indah Manokwari di partai final FPL 2017 dengan skor 8-3 yang berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) Universitas Negeri Yogyakarata, Minggu kemarin (14/5). Inilah pencapaian gemilang Vamos FC setelah menjadi runner-up di PFL 2016.
Anak asuh Ben Hammau Hisham ini bermain taktis. Sejak menit pertama langsung menekan dengan memperagakan umpan-umpan pendek. Beberapa kali, anak-anak Vamos mengancam gawang Permata Indah namun tidak membuahkan gol. Jusrtu Permata Indah Manokwari yang berhasil mencetak gol duluan. Rahmad Arsyad berhasil mencetak gol di menit ke-19.
Tertinggal satu gol, anak-anak Vamos terus menekan dan menguasai jalannya pertandingan. Vamos Mataram terus menyerang hingga di menit ke 28 Abedin Ali Amir mampu menyamkan kedudukan. Skor penyama kedudukan itu rupanya memantik semangat anak-anak Vamos. Mereka terus melancarkan serangan. Namun beberapa kali Permata Indah Manokwari mengancam gawang Vamos.
Hingga babak pertama usai alhasil imbang 1-1.
Memasuki babak kedua Vamos Mataram, mulai memahami permainan Permata Indah. Kunci permainan dipegang oleh Kapten Rahmad Arsyad dan Fandy Permana, irama permainannya pun mampu diantisipasi dengan baik. Terbukti tepat ke- 23, Syahidansyah Lubis pun mampu membawa Vamos unggul.
Keunggulan ini membuat Vamos Mataram semakin percaya diri, sedangkan Permata Indah justru lengah. Tepat dimenit ke- 25, umpan Andriyana Ekayana dari belakang menuju depan penjaga gawang Permata Gerry Ferdiandus disambut sundulan M Iqbal Rahmatullah. Alhasil melebar keunggulan bagi Vamos Mataram.
Permata Indah kesulitan mengembangkan permainan. Justru, Vamos terus menekan. Pergerakan oleh Khalid di sisi kanan lapangan langsung menusuk pertahanan Permata Indah. Khalid lalu mengumpan ke sayap kiri menuju Abedin Ali Amir yang berdiri bebas dan langsung melesatkan tendangan. Gol kembali tercipta di menit ke 28.
Tertinggal jauh membuta Permata Indah sering membuat kesalahan. Di menit ke -29 , tendangan penjaga gawang Vamos Mataram, Muhmmad Nazil dari depan gawangnya tidak bisa dinatisipasi dengan baik oleh penjaga gawang Permata Indah, Niko wijaya. Keunggulan untuk Vamos Mataram 5-1.
Pertama Indah mencoba bangkit. Kerja sama apik yang dilancarkan oleh Rahmat mampu memperkecil ketertinggalan tepat di menit ke-32. Skor 5-2. Namun skor ini tidak lama bertahan. Khalid menambahkan gol untuk Vamos Mataram tepat di menit ke- 36. Permata Indah memperkecil ketertinggalan melalui Eko Sutrisno di menit ke-37.
Satu menit kemudian Bambang Bayu Saptahaji di menit ke -38 dan M. Iqbal Rahmatullah di menit ke- 39 memerlebar keunggulan Vamos Mataram menjadi 8-3. Hingga babak kedua berakhir, Vamos Mataram tetap unggul.
Pelatih Permata Indah Monokwari Arif Rahman mengatakan, pihaknya bangga dengan penampilan anak asuhnya, meskipun gagal sebagai juara namun pengalaman berharga yang didapatkan. ‘’ Walaupun kami tidak juara namun kita mendapatkan pelajaran yang berharga karena yang mengalahkan kita adalah grup favorit dan pelatih internasioanl yakni Vamos Mataram,’’ ujarnya. Menjadi runner up dianggap hasil maksimal.
Coach Vamos Mataram Ben Hammau Hisham mengatakan, pihaknya sudah menganalisa permainan Permata Indah Monokwari. Permainannya pun berhasil diredam. ’’ Kita sudah analisa permainan dari Monokwari. Ada 2 pemainnya menjadi ujung tombak dan sudah mampu kita antisipasi dengan baik dan hasilnya juara sesuai target dari manajemen sendiri,’’ terangnya.
Pemilik Vamos Mataram Aryanto Pramethu mengatakan, pihaknya sudah yakin Vamos akan keluar sebagai juara tahun ini. Persiapan tim telah dilakukan dengan baik. ‘’ Kita sudah yakin Vamos Mataram keluar sebagai juara meskipun kita sempat kecolongan diawal laga,’’ ujarnya. Dengan kemenangan ini, pihaknya berharap Vamos Mataram menjadi dorongan untuk generasi penerus futsal di NTB.
Ketua KONI NTB Andy Hadiyanto mengapresiasi pencapaian Vamos Mataram menjadi yang terbaik di Indonesia. ’’ Saya salut sama Pak Ari ( Aryanto Pramethu). Beliau olahragawan sejati,’’ ujarnya.
Pihaknya yakin futsal di NTB semakin berkembang. Kedepan, dia berharap futsal NTB bisa juara PON 2020 mendatang.’’ Saya berharap semoga Futsal NTB di PON 2020 menjadi andalan kita,’’ tutupnya (cr-adi)