MATARAM- Semarak pelaksanaa Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasonal ke-26 diramaikan dengan pembacaan Alqur'an bersama seribu lebih hafidz di depan kantor Gubernur Rabu kemarin (27/7).
Para hafidz ini dari berbagai pondok pesantren tahfizd di pulau Lombok.Pelaksanaan ngaji bersama dipimpin langsung gubernur TGH Zainul Majdi. Selama kurang lebih 2 jam gubernur memimpin pembacaan Alqur'an sampai 1 juz pertama. Setelah itu dirinya menyempatka untuk menyimak bacaan para peserta mengngaji bersama ini.
Disela-sela kegiatan, Gubernur mengatakan membaca Alqur'an bersama ini diupayakan sebagai salah satu cara untuk melakukan revoluasi mental bagi generasi muda Indonesia. Baginya untuk membangun generasi muda yang berkarakter harus dimulai dengan mendekatkan masyarakat dengan Alqur'an. Sebagaimana dalam negara juga, hal yang pertama yang diajarkan oleh negara dalam sila pertama yakni Ketuhanan Yang Maha Esa." Karakter bangsa yang kokoh maka inspirasi utamanya adalah pada ajaran agama," tegas gubernur.
Dikatakan, kalau generasi muda bangsa Indonesia semakin paham dengan agama maka dalam diri masyarakat bangsa Indonesia ini akan terbangun karakter bangsa yang kokoh. Dan akan jauh dari tindakan destruktif dan hal-hal yang bersifat negatif yang tertuju kepada dunia dan materi. Misalnya kata gubernur, saat ini Indonesia sedang dihadapkan pada ancaman teroris dan ancaman narkoba. Kalau misalnya semua rakyat Indonesa dan generasi muda memahami agama dan dekat dengan Alqur'an, maka tidak akan terjadi hal-hal destruktif tersebut seperti teroris dan kejahatan narkoba. Karena kalau pribadi seseorang dekat dengan keimanan akan kuat, ajakan untuk menjadi terorisme dan pengguna narkoba akan hilang dari diri manusia. " Kegiatan mengaji ini sangat penting untuk bangsa kita," imbuhnya.
Ia menambahkan, target dari kegiatan ini bisa diikuti lebih dari seribuan hafizd, namun karena persiapan dan waktu yang terbatas hari ini peserta yang terdaftar sebanyak 1.078 orang.
" Jumlahnya sebenarnya lebih banyak,mudahan ini bisa menunjukan semangat Alqur-an kita," harapnya.
Ia menambahkan, tidak hanya dengan membaca, kedepannya generasi muda NTB bisa mendalami Alqur'an dan berusaha untuk memaknai dan memahami Alqur'an dengan baik.
Ketua Pelaksana Kegiatan H.M Zaidi Abdab mengatakan mengaji ini ditargetkan memecahkan rekor MURI. Kegiatan ini dilaksanakan kerja sama dengan Ikatan Persaudaraan Qori dan Qoriah NTB.(IPQAh NTB ) dalam rangka MTQ dan Muktamar IPQAH Indonesia tahun 2016. (ami)