MATARAM–Game Kedelapan Liga 3 Asprov PSSI NTB Zona Pulau Lombok berlangsung seru. Empat tim yang tampil tampak bermain dengan kekuatan penuh di GOR 17 Desember, Sabtu (4/12/2021).
Pada match pertama, ada Tim Lombok FC kontra PS Selera yang melangsungkan laganya pukul 14.00 WITA. Kedua tim berhasil menghipnotis suasana. Pasalnya, tim Lombok FC yang memiliki pemain luar berhasil dijebol lebih awal oleh tim PS Selera. Hingga babak pertama usai, tim Lombok FC masih tertinggal 1-0 atas PS Selera.
Memasuki babak kedua, tim Lombok FC rupanya tidak Terima dengan kedudukan yang di alaminya. Para pemain LFC pun bangkit dari keterpurukannya. Benar saja, belum lama babak kedua berlangsung, pemain LFC berhasil menyamakan kedudukannya. PS Selera pun terus melakukan serangan, sayangnya serangannya berhasil dimentahkan. Babak kedua berlangsung, LFC terus menambah golnya. Hingga babak kedua usai, gol pun berubah menjadi 4-1 atas LFC. “Kita sempat memimpin laga, tapi sayang keadaan itu tidak berpangsung lama,” ujar Manajer Tim PS Selera Lalu Muh Isnaini.
Sementara pada pukul 16.00 Wita, di match kedua, ada tim PS Daygun melawan Fatahillah 354 dengan skor 3-1 atas PS Daygun. Laga kedua tim tidak kalah seruh dengan match pertama. Pasalnya jual beli serangan kerap terjadi sejak babak pertama berlangsung. Terbukti, skor 3-1 yang tercipta terjadi di babak pertama. Gol pertama berhasil tercipta di menit ke 16 dari pemain Fatahillah lewat Lesatan Agung Hargianto.
Sayang gol pembuka itu tidak bertahan lama, pasalnya pada menit ke 18, tim PS Daygun berhasil menyamakan kedudukan lewat kaki Datu Lingga Wira. Skor imbang 1-1 itu bertahan cukup lama di babak pertama. Memasuki menit ke 30, rupanya peluang itu kembali berpihak pada PS Daygun dan berhasil membuahkan gol kedua sosok Datu Lingga Wira.
Berselang dua menit, tepatnya di menit ke 32, pemain PS Daygun kembali menambah golnya lewat tendangan sosok Sahdin. Sehingga skor pun berubah menjadi 3-1 atas PS Daygun. Laga pun berhasil dipimpin PS Daygun. Bahkan laga tersebut berlangsung diwarnai dengan hujan kartu kuning dari pemain Fatahillah. Hingga akhirnya Skor tersebut berlangsung sampai babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, serangan kedua tim makin memanas. Pasalnya gempuran membahayakan kerap terjadi dari kedua tim. Sayangnya, tim Fatahillah belum kunjung membuahkan gol tambahan. Begitupun dengan tim PS Daygun, sehingga laga babak kedua berlangsung tanpa gol tambahan. Skor akhir pun tetap bertahan 3-1, dan kemenangan berhasil diraih tim PS Daygun. “Alhamdulillah pemain kita berhasil dengan cepat mengejar ketertinggalannya. Bahkan di babak pertama hingga babak kedua usai, tim kita berhasil memenangi laga,” tutup Manajer Tim PS Daygun Budiawan. (rie)
