Pendaftar Beasiswa LPDP Capai 70 Orang

????????????????????????????????????

TANJUNG-Jumlah warga Kabupaten Lombok Utara (KLU) yang mendaftar beasiswa melalui program yang dilaksanakan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) terbilang cukup banyak yaitu mencapai 70 orang pendaftar. “Pendaftarnya sudah 70 orang,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Dikbudpora) KLU, Suhrawardi, Senin (18/7).

Menurutnya, 70 pendaftar ini terdiri dari berbagai macam profesi. Mulai dari PNS hingga mahasiswa yang telah mendapatkan gelar S1. Mereka di antaranya ada yang hendak melanjutkan ke jenjang S2 dan dan ada juga S3. Dalam waktu dekat kata dia pihaknya akan mengumpulkan kembali pendaftar guna diberikan pembekalan. “Kita akan kumpulkan lagi untuk membekali kemampuan Bahasa Inggris mereka. Intinya kita akan uji dulu, karena yang berhak menyetujui dan tidak kan LPDP nanti bukan kita,” terangnya.

Baca Juga :  Tingkatkan SDM, BI Gelontorkan Rp 720 Juta

Suhrawardi sendiri menyarankan agar para pendaftar ini mencari perguruan tinggi lebih dulu agar memudahkan proses tes toefl yang dilaksanakan di Jakarta. Jika pendaftar bisa diterima oleh perguruan tinggi di luar negeri, proses toefl bisa dilakukan belakangan. Sebaliknya dengan perguruan tinggi yang berada di tanah air. Perguruan tinggi ini sendiri merupakan perguruan tinggi yang sudah bekerja sama dengan LPDP. “Itu bisa digunakan mendaftar di LPDP tanpa menunggu toefl. Tetapi harus membawa bukti jika dia diterima di kampus tersebut,” ungkapnya.

Untuk di dalam negeri sendiri terdapat sebanyak 29 perguruan tinggi yang telah bekerjasama di antaranya Universitas Indonesia (UI), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Gajah Mada (UGM) dan masih banyak lagi. Di luar negeri, jumlahnya lebih banyak yakni sekitar 200 perguruan tinggi.

Baca Juga :  Warga Turida Dikagetkan dengan Ular Piton Besar

Seperti diketahui, Pemerintah KLU sudah bekerja sama dengan LPDP. LPDP merupakan lembaga negara di bawah Kementerian Keuangan RI dan Kementerian Pendidikan Kebudayaan, yang mengelola dana pendidikan abadi yang dipergunakan untuk dana beasiswa dan juga penelitian. Pemerintah KLU sendiri tercatat sebagai pemerintah daerah kedua yang bekerja sama dengan LPDP setelah Pemerintah Kabupaten Bantaeng Provinsi Sulawesi Selatan. Kerja sama dengan LPDP ini sendiri atas inisiasi Bupati KLU, DR H Najmul Akhyar bersama Wakil Bupati KLU, Sarifudin di awal pemerintahannya. (zul)

Komentar Anda