MATARAM — Jelang balap MotoGP yang berlangsung di Sirkuit Mandalika pada 13-15 Oktober besok, sebanyak sembilan pembalap Moto2 dan Moto3, melakukan parade atau konvoi di sepanjang jalan Kota Mataram, Rabu kemarin (11/10).
Ke Sembilan rider (pembalap) itu, antara lain pembalap Moto2 yakni Jeremy Alcoba, Filif Salac, dan Shomkiat Chantra. Kemudian pembalap Moto3, yaitu pembalap kebanggaan NTB Mario Suryo Aji, Jose Antonio Rueda, Jaume Masia, Collin Veijer, dan Stefano Nepa, hingga Daniel Holgado.
Parade sembilan pembalap di sepanjang jalan Kota Mataram berhasil menyedot perhatian warga NTB. Ribuan warga berjejer ditepi jalanan Kota Mataram, mulai dari depan Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) NTB, hingga Komples Kantor Gubernur NTB, tampak antusiasme warga NTB untuk menyaksikan konvoi pembalap MotoGp Mandalika 2023.
Mereka berupaya mengabadikan Sembilan pembalap Moto2 dan Moto3 yang melintas di sepanjang Jalan Langko tersebut. Bahkan ada sebagian warga yang nekat merangsek ke tepi jalan, untuk mengambil foto atau menyentuh tangan para pembalap. Bagi sebagian warga, bisa melihat langsung para penunggang kuda besi kelas dunia ini merupakan kesempatan yang mungkin tidak bisa terulang kembali.
Pembalap Leopard Racing, Jaume Masia, memuji antusiasme warga Lombok yang menyambut para rider di sepanjang jalan Kota Mataram. Kesan pertama kali ketika Jaume datang ke Lombok, masyarakat NTB dinilai baik dan ramah. “The first impression its really nice people, i love it (kesan pertama, orang-orang (NTB) sangat baik, saya menyukainya),” ujarnya.
Pembalap asal Spanyol ini menjelaskan kedatangannya ke lombok ini merupakan kali kedua, setelah sebelumnya dia datang pertama kali pada tahun 2022 lalu, yakni ketika mengikuti balapan Moto3 di Sirkuit Mandalika Lombok. “Its secon time i visit Indonesia. First came to Indonesia last year (ini kedua kalinya saya mengunjungi Indonesia. Pertama kali datang ke Indonesia tahun lalu),” ujarnya.
Setibanya di Lombok, Jaume berencana akan mengunjungi tempat favoritnya, yaitu pantai di Lombok Tengah. Pemimpin klasemen sementara dengan koleksi 199 poin itu bahkan sudah tidak sabar ingin berselancar diatas ombak yang ada di pantai Lombok. “This afternoon i will go to surfing (sore ini saya akan berselancar),” ujarnya.
Sementara Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria menimpali bahwa para pembalap pun tidak kalah terpana dengan atusiasme masyarakat Lombok, yang menyambut parade di sepanjang Jalan Langko ini. Apalagi acara konvoi seperti ini hanya digelar di Indonesia, dan tidak ada di daerah lain. “Menurut mereka (pembalap, red) parade ini seru sekali,” ujarnya.
Kesempatan itu, Priandhi juga menjelaskan alasan kenapa pembalap seperti Marquez Cs tidak ikut tampil dalam parade yang digelar oleh penyelenggara. Disampaikan bahwa para pembalap MotoGP itu sedang istirahat, untuk memastikan kondisi mereka fit saat menjalani sesi latihan pada Jumat (13/10) besok.
Dikatakan, para pembalap MotoGP hingga kini masih terus berdatangan. Hanya saja pihaknya belum bisa memastikan berapa jumlah para pembalap yang resmi ikut mengaspal di Sirkuit Mandalika. Namun yang jelas, pihaknya sudah menyiapkan visa sebanyak 2.500, baik untuk pembalap, tim pembalap, wartawan, suplier, management Dorna, hingga penonton yang ikut menyaksikan event MotoGP Mandalika 2023.
“Konfirmasi jumlahnya kita tidak tahu, karena mereka masih berdatangan dan booking (pesan) sendiri. Kedatangan ini tidak diurus oleh MGPA atau Dorna,” tambahnya.
Disampaikan Priandhi, saat ini tiket nonton MotoGP yang sudah terjual sebanyak 60 ribu lembar lebih. Dirinya juga sudah menyiapkan tiket murah untuk pelajar, dengan harapan agar masyarakat yang ingin nonton MotoGP semakin tinggi.
Sementara itu Penjabat (Pj) Gubernur NTB, Lalu Gita Ariadi mengaku senang dengan adanya Parade Pembalap MotoGP Mandalika, yang berhasil menyedot antusiasme ribuan warga NTB. Ia menilai parade MotoGP sebagai langkah positif guna mempromosikan NTB ke kancah dunia.
“Tentu saja event (MotoGP) ini sukses menghasilkan pendapatan bagi daerah (PAD), dan terpenting lagi sukses bagi daerah kita. Lombok (NTB) kian mendunia,” kata Miq Gita, sapaan akrab Pj Gubernur NTB, saat ditemui di sela-sela konvoi para pembalap di depan Kantor Gubernur, Rabu (11/10).
Selain itu, Miq Gita juga menyebut bahwa parade pembalap MotoGP ini sebagai ajang untuk memperkenalkan para rider yang akan balapan di Sirkuit Mandalika, 13-15 Oktober 2023 besok, kepada masyarakat NTB, yang tentunya ingin mengenal lebih dekat lagi para pembalap dunia tersebut. Sehingga masyarakat semakin bergairah membeli tiket, untuk menyaksikan langsung MotoGP di Sirkuit Mandalika. “Parade ini menambah atraksi dan publikasi, sehingga masyarakat demam MotoGP,” ucapnya.
Pemerintah Provinsi NTB sambung Miq Gita, berkomitmen untuk mensukseskan terselenggaranya event MotoGP Mandalika 2023 dengan aman, lancar, dan ekonomi masyarakat meningkat. “Terpenting adalah event MotoGP ini bisa jadi ajang promosi bagi NTB di kancah dunia,” pungkasnya. (rat)
