Lepas Tukit Dan Tanam Terumbu Karang Digelar Jelang HUT TNI

TERUMBU: Penanaman terumbu karang secar simbolis dalam rangka HUT TNI ke-75 Sabtu (3/10). (Dery Harjan/Radar Lombok)

MATARAM – menyambut HUT ke-75 TNI (Tentara Nasional Indonesia) yang jatuh pada hari Senin (5/10), Korem 162/WB menggelar penanaman 750 terumbu karang dan pelepasan 200 ekor tukik (anak penyu) di SeaView Aruna Resort Senggigi, Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, Sabtu (3/10).

Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah menyampaikan, terumbu karang memiliki peran yang begitu besar dalam ekosistem laut. Maka diharapkan penanaman terumbu karang dapat dilakukan secara masif oleh semua lapisan. Apalagi, terumbu karang punya manfaat lain yaitu sebagai penghasil oksigen yang sangat dibutuhkan oleh manusia dan makhluk hidup lainnya. “Menanam terumbu karang bukan hal yang sulit, sangat mudah dilakukan, mudah-mudahan ini bukan yang pertama di pantai Senggigi,” harap gubernur.

Bupati Lombok Barat H Fauzan Khalid, menyampaikan, kegiatan ini bukan yang pertama dan bukan juga yang terakhir di Lombok Barat. Penanaman terumbu karang akan terus dilakukan terutama di Senggigi termasuk di tempat wisata lainnya di Lombok Barat akan ditanami terumbu karang untuk menarik kembali gairah sektor pariwisata di tengah pandemi Covid-19. ” Untuk mengajak orang kembali ke Senggigi, kami (Pemkab Lobar) menyiapkan banyak inovasi,” ungkapnya.

Sedangkan Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, menyampaikan dalam rangka memeriahkan HUT TNI ke-75 pihaknya menginisiasi kegiatan penanaman terumbu karang sekaligus pelepasan 200 ekor anak penyu (tukik) dengan tujuan untuk mengembalikan ekosistem yang ada di laut khususnya yang ada di wilayah Senggigi Lombok Barat. Kedepannya Senggigi diharapkan kembali menjadi salah satu destinasi wisata nasional sehingga banyak wisatawan yang akan datang lagi ke Senggigi. ” Kita ketahui bersama dulu Senggigi luar biasa, maka untuk itu kita kembalikan dengan mengembalikan ekosistem di bawah air,” pungkasnya.

Selain itu, Jenderal Bintang Satu alumni Akmil 1993 itu juga mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan oleh TNI bersinergi dengan stakeholder di Nusa Tenggara Barat dalam hal ini BUMN dan Diver Community Lombok, sesuai dengan teksline dari Mabes TNI yaitu “Bersinergi Untuk Negeri”. “Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan ini, khususnya teman-teman BUMN,” ucapnya.

Demikian juga, Danlanal Mataram Kolonel Laut (P) Suratun, S.H., mengatakan salah satu aset atau kekayaan alam Nusantara adalah berada di laut dengan sumberdaya di bawahnya terutama terumbu karang harus dilestarikan. Melalui kegiatan ini kedepan diharapkan para wisatawan maupun masyarakat sekitar agar lebih peduli dan tertarik lagi untuk mengamankan sekaligus menyelamatkan kawasan laut khususnya kawasan bawah laut. “Kami sangat bersyukur pada HUT TNI ke-75 ini dapat bergabung dengan teman-teman komunitas dan BUMN untuk menata lagi kawasan wisata ini,” ucap Suratun.

Danlanud ZAM Rembiga Kolonel (Pnb) Andri Gandhy, M.Si, menambahkan TNI sangat mendukung kegiatan untuk kesejahteraan masyarakat, maka sesuai dengan tema “Sinergi Untuk Negeri” TNI bersinergi dengan stakeholder sebagai pendorong atau pemicu untuk kemajuan daerah.

“Kami TNI berasal dari rakyat dan kami tentunya juga mengutamakan kepentingan masyarakat yang ada di Lombok tentunya,” tandasnya.

Di sela-sela kegiatan tersebut juga dilaksanakan penanaman terumbu karang secara simbolis oleh unsur Forkopimda, penyerahan piagam penghargaan kepada perwakilan Diver Community, Pos Darwis Senggigi, PT Waskita Karya, PT PLN, PT Pertamina, PT Telkom, BNI, BRI, Mandiri, PT Pos Indonesia, PT Taspen dan Angkasa Pura atas dukungan dan kerja sama menyukseskan kegiatan tersebut. Selanjutnya penyerahan Piagam penghargaan dari Bupati Lobar Kepada Danrem 162/WB dan Dandim 1606/Lobar.(der)

Komentar Anda