ITDC Dukung Penuh Festival Bau Nyale 2019

bau-nyale
BAU NYALE: Puncak acara Festival Bau Nyale 2019 yang berlangsung di pantai Seger, KEK Mandalika, dihadiri oleh puluhan ribu masyarakat Lombok dan wisatawan yang hendak Bau Nyale (menangkap cacing laut) di pinggiran pantai, Minggu malam (24/2). (IST FOR RADAR LOMBOK)

PRAYA — PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) yang mengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, mendukung penuh berlangsungnya kegiatan Festival Pesona Bau Nyale 2019.

Direktur Konstruksi dan Operasional ITDC Ngurah Wirawan mengatakan, ITDC menegaskan komitmennya dalam mendukung setiap pagelaran atau even pariwisata dan budaya khas masyarakat Lombok di dalam kawasan.

BACA JUGA: Warga Selatan Lestarikan Tradisi Bau Nyale

“Tentu kita selalu mendukung. Yang namanya festival itu pasti kita dukung terus dan tidak ada habis-habisnya,” ujar Ngurah di Pantai Seger, di sela pembukaan even Festival Bau Nyale 2019, Minggu malam (24/2).

Ngurah tak lupa mengucapkan apresiasinya terhadap dukungan pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam perhelatan Festival Pesona Bau Nyale yang masuk dalam kalender pariwisata nasional 2019. Karena menurutnya, ajang tradisi dan budaya memiliki nilai lebih bagi wisatawan yang sedang berlibur di KEK Mandalika. Pagelaran Festival Pesona Bau Nyale juga memiliki dampak positif terhadap kunjungan wisatawan ke KEK Mandalika.

Baca Juga :  Oktober, ITDC Mulai Bangun Hotel

“Wisatawan menjadi punya keyakinan tinggi bahwa Lombok Tengah bagian selatan tetap kondusif dikunjungi karena melihat masyarakatnya bergembira. Wisatawan melihat ini sangat menyenangkan,” kata Ngurah.

Di tempat yang sama, Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah berharap Festival Pesona Bau Nyale 2019 memberikan dampak domino bagi perekonomian masyarakat yang banyak bergantung pada pariwisata, seperti sektor UMKM. “Kita harap banyak turis datang, dengan banyak turis ekonomi, UMKM warga juga bangkit,” ucap Rohmi.

Rohmi menilai penyelenggaraan Festival Pesona Bau Nyale diharapkan mampu mendongkrak kunjungan wisatawan ke Lombok pada saat low season (sepi tamu) yang biasanya mengalami penurunan kunjungan.

“Kita tahu sekarang bukan  high season (ramai tamu). Tapi justru saat low season seperti ini kita gelar kegiatan (Bau Nyale), dengan harapan akan mendorong kunjungan dan juga perekonomian,” kata Rohmi.

Baca Juga :  Warga Minta Lahan ITDC Diverifikasi Ulang

BACA JUGA: Jelang Bau Nyale, Pengunjung Hotel Masih Sepi

Festival Pesona Bau Nyale 2019 sendiri menjadi salah satu atraksi andalan bagi kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Acara puncak Festival Pesona Bau Nyale sendiri selalu digelar di Pantai Seger yang berada di dalam kawasan Mandalika.

Pantai Seger kerap dimanfaatkan wisatawan untuk berselancar lantaran memiliki kontur ombak yang mendukung. Pengunjung yang datang ke Pantai Seger juga bisa melihat patung-patung yang menggambarkan Putri Mandalika yang hendak membebaskan diri dari tiga laki-laki yang berusaha menahan di belakangnya. (gt)

Komentar Anda