MATARAM – Polsek Lingsar menangkap dua pemuda Bug-Bug, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat inisial M (35) dan ACE (21). Keduanya telah mencuri mesin air di salah satu gubuk di Desa Sigerongan, Kecamatan Lingsar.
“Kedua pelaku kami amankan di rumahnya, Senin (27/5) kemarin sekitar pukul 09.00 WITA,” kata Kapolsek Lingsar Iptu Ida Bagus Suwendra, Selasa (28/5).
Pencurian terjadi Kamis malam (18/4) lalu, sekitar pukul 23.30 WITA. Keduanya masuk ke dalam gubuk sekaligus rumah jaga tersebut. Sedangkan mesin air yang dicuri pelaku terpasang di samping gubuk. “Pelaku mengambil mesin air itu dengan cara mematahkan pipa yang terpasang,” sebutnya.
Korban yang mengetahui mesin airnya hilang kemudian melapor ke Polsek Lingsar. Dalam laporannya, korban merasa dirugikan Rp 500 ribu. Berdasarkan laporan korban, Kepolisian menyelidiki dan mengantongi identitas pelaku.
Penangkapan pelaku berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/B/15/IV/2024/SPKT/Polsek Lingsar/Polresta Mataram/Polda NTB. Dari interogasi terhadap pelaku, Kepolisian mendapatkan petunjuk keberadaan mesin air yang dicuri. “Mesin air sudah dijual Rp 150 ribu. Uangnya dibagi dua, sama-sama Rp 75 ribu dan (uang) digunakan untuk belanja kebutuhan masing-masing,” ungkapnya.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan sangkaan Pasal 363 KUHP. “Pelaku dan barang bukti sudah kami bawa ke Polsek Lingsar untuk proses hukum lebih lanjut,” pungkasnya. (sid)
