PRAYA – Nasib apes menimpa empat orang buruh toko bangunan saat menurunkan besi. Di mana mereka tertimpa besi beton yang berada di atas mobil truk saat hendak menurunkanya dari atas truk tersebut. Kejadian tersebut berlangsung pada Kamis (7/12) sekitar pukul 11. 00 Wita. Di atas kendaraan truk saat menurunkan besi di Dusun Poen Desa Batujai Kecamatan Praya Barat.
Atas kecelakaan tersebut membuat para buruh yakni Basri, Zaenul, Zaeni dan Muhammad Rahman yang merupakan warga Desa Sigerongan Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat mengalami luka yang sangat serius, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Sementara Muhammad Rahman sendiri meninggal dunia karena luka yang sangat parah.
Kejadian tersebut bermula saat mobil fuso yang mengangkut bahan material berupa besi beton yang dikendarai oleh Julias Paing, 29 tahun. Warga perumahan Gètap Permai Cakranegara Kota Mataram tersebut berhenti di depan proyek air uput yang berada di Batujai untuk menurunkan bahan material itu. Di mana empat buruh tersebut naik di atas bak fuso tersebut dengan maksud hendak menurunkan besi wermes atau besi beton yang sudah dianyam sebanyak 60 biji.
Di mana besi beton tersebut diikat dis amping kiri kanan dalam mobil puso tersebut masing-masing 30 biji, namun ke empat korban tersebut membuka tali ikatan yang di sebelah kiri dan tidak mampu untuk menahan. Sehingga besi tersebut ambruk dan para korban terjepit oleh besi warmes tersebut.
Namun saat kejadian, Basri, Zaenul, Zaeni berhasil mengeluarkan dirinya dari dalam besi yang roboh tersebut. Sementara korban yakni Muhammad Rahman yang meninggal dunia terjepit dan tidak bisa mengeluarkan diri. Korban baru bisa dikeluarkan dengan menggunakan alat berat karena posisi dari korban saat itu berada di dalam mobil yang tertimpa besi runtuh tersebut.
Kasatreskrim Polres Lombok Tengah (Loteng) AKP Rafles P Girsang membenarkan kejadian tersebut, disampaikan bahwa setelah mendapatkan informasi adanya kejadian tersebut. Petugas langsung mendatangi tempat kejadian untuk melakukan pertolongan dan mengamankan barang bukti yang berada ditempat tersebut. “Untuk tiga orang korbanya yang terluka sudah langsung dibawa ke RSU Praya untuk menjalani perawatan,” jelasnya.
Disampaikan bahwa, empat korban tersebut sebagai buruh untuk menurunkan besi di Truk Puso DR 8696 AC No norak MJFG8JPKDJG-27471. Diketahui bahwa para buruh tersebut adalah pekerja di Surya Indah Cakranegara. Di mana mereka mengantarkan besi beton yang sudah dirakit tersebut disebuah proyek. “Hanya saja ketika dilakukan pembongkaran untuk diturunkan tersebut. Para buruh ini tidak bisa menahan beban yang terlalu berat dan membuat besi yang ada menjadi ambruk,” elasnya. (cr-met)
