SELONG–Anggota Polres Lombok Timur Briptu Hairul Tamimi (26) asal Narmada, Lombok Barat (Lobar) ditembak mati rekannya sesama polisi di Lombok Timur, Senin (25/10).
Korban ditembak menggunakan senjata laras panjang oleh Bripka MN. Kejadian ini menyebabkan korban langsung tewas di tempat setelah peluru menyasar di bagian dada. Tak lama kejadian pelaku pun langsung menyerahkan diri ke Polres setempat.
Kapolres Lotim AKBP Herman Suriyono dalam keterangan persnya mengatakan, yang bersangkutan telah ditahan dan ditetapkan tersangka. Adapun senjata yang dipakai menembak diambil di Kantor Polsek Wanasaba.
Berbagai barang bukti yang diamankan dari kejadian itu beruapa senjata laras panjang beserta selongsong peluru, HP korban, termasuk juga HP milik istri pelaku dan sepeda motor.
Namun Suriyono sendiri masih belum bisa menjelaskan motif pelaku nekat menembak korban. Yang bersangkutan juga membantah jika kejadian ini disebabkan karena persoalan asmara.
“Keterangan pelaku masih terus kita dalami. Nanti setelah itu baru akan kita tahu motif pelaku seperti apa. Sejauh ini belum ada indikasi keterlibatan pihak lain,” tegas Kapolres.
Atas perbuatannya, pelaku diancam dengan pasal 338 KUHP. Termasuk juga akan dikenakan dengan saksi kode etik kepolisian. “Pelaku telah kita tahan, dan sejumlah saksi terus kita minta keterangannya,” tandasnya. (lie)
