MATARAM—Melalui mekanisme vote (pemungutan) suara dalam Musyawarah Daerah (Musda) Ke-2 Dewan Pengurus Daerah (DPD) Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) NTB, Senin kemarin (17/7), Ahmad Zaidi akhirnya berhasil mengukuhkan diri sebagai Ketua terpilih DPD ASPPI NTB periode 2017 – 2021.
Dengan 40 suara yang sah, Ahmad Zaidi pada penghitungan terakhir berhasil mendapatkan 21 suara, mengalahkan dua rivalnya sesama kandidat ketua, yakni Badrun 17 suara, dan Suhaely 1 suara, serta 1 suara lainnya abstain (tidak memilih).
Sebelumnya, mantan Ketua DPD ASPPI NTB periode 2013 – 2017, JN Wirajagat dalam sambutan menyampaikan kalau pihaknya tidak bersedia dicalonkan kembali. Hal itu ditegaskan, setelah banyak dukungan anggota yang menginginkan dia kembali menjabat sebagai Ketua DPD ASPPI NTB.
“Saya ingin agar asosiasi kepariwisataan di NTB ini, termasuk DPD ASPPI NTB melakukan regenerasi dengan baik. Tidak kemudian ingin menjabat selama-lamanya, seolah-olah tidak ada orang lain yang mampu,” tandas Jagat.
Selain itu sambungnya, dengan tidak lagi mencalonkan diri, Jagat menginginkan semua kader ASPPI NTB memiliki kesempatan yang sama untuk mengabdi, dan membangun kepariwisataan di NTB bersama pemerintah dan stakeholder lainnya. “Tidak menjadi ketua, bukan berarti tidak bisa memberikan konstribusi maksimal terhadap asosiasi dan pariwisata NTB secara luas,” ujar Jagat.
Diceritakan Jagat, empat tahun masa pengabdiannya menjadi Ketua DPD ASPPI NTB, tahun pertama dapat dikatakan menjadi tahun terberat. Pasalnya, selain karena asosiasi baru berdiri, masa itu hanya dapat dimanfaatkan pihaknya untuk konsolidasi dan koordinasi, sekaligus sosialisasi, agar keberadaan DPD ASPPI NTB bisa diakui.
Namun meskipun tertatih-tatih, dimana jumlah anggotanya saja saat itu baru sekitar 5 sampai 10 orang saja. Kemudian akhirnya bisa berkembang menjadi sekitar 50-an anggota saat ini. Ternyata DPD ASPPI NTB mampu melaksanakan kegiatan pasar wisata Lombok Travel Mart (LTM) I hingga IV, yang diikuti oleh ratusan buyer dari kota-kota besar di Indonesia, bahkan mancanegara seperti Malaysia, India, Australia, Singapura, Brunei Darussalam, dan lainnya.
“Bahkan baru setelah asosiasi kami (ASPPI) menggelar pasar wisata LTM, baru kemudian diikuti asosiasi pariwisata lainnya di NTB untuk melaksanakan kegiatan serupa. Jadi di usia ASPPI NTB yang masih muda ini, kita patut berbangga,” ujar Jagat seraya menyampaikan, dengan terpilihnya Ketua DPD ASPPI NTB yang baru, sudah pasti akan ada suntikan tenaga dan ide-ide baru yang fresh (segar), untuk mengembangkan organisiasi, sekaligus berkonstribusi terhadap pengembangan kepariwsataan daerah.
Sementara itu, Claudia Marini, mewakili Ketua Umum DPP ASPPI, Dhohari Somad, dalam amanatnya menyampaikan pesan dan harapan yang tinggi kepada para peserta Musda DPD ASPPI NTB, agar dalam berdemokrasi tetap mengedepankan rasa persaudaraan, sesuai dengan ide awal terbentuknya ASPPI, yang lebih mengutamakan kekeluargaan.
“Marilah kita kembali kepada roh ASPPI, yakni persaudaraan. Sesama ASPPI adalah bersuadara. Apabila dalam persaudaraan tersebut terjadi kesepakatan bisnis atau kerjasama, itu hanyalah akibat. Namun dasar bisnis itu tetaplah rasa bersaudara. ASPPI dibentuk atas dasar persaudaraan, bukan bisnis. Rasa persaudaraan inilah yang membedakan ASPPI dengan asosiasi kepariwisataan lainnya,” ujar Claudia.
Sedangkan Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB, Drs H. Affan Ahmad, M.Si, dalam sambutan, sekaligus membuka secara resmi pelaksanaan Musda Ke-2 DPD ASPPI NTB, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya kegiatan.
“Kiprah DPD ASPPI NTB bagi kemajuan kepariwisataan NTB tentu patut menjadi catatan tersendiri. Melalui pelaksanaan LTM I hingga IV yang baru terselenggara tahun lalu di Gili Air, secara langsung bahkan turut menyumbang jumlah wisatawan mancanegara (Wisman) yang berkunjung ke NTB,” ujar Affan.
Yang membanggakan lagi sambung Affan, anggota DPD ASPPI NTB ini rata-rata merupakan anak-anak muda kreatif yang banyak memiliki ide-ide segar, untuk memajukan kepariwisataan di NTB. “Seperti yang ditunjukkan oleh adik kami, mantan Ketua DPD ASPPI NTB, JN Wirajagat. Kami mengetahui betul, karena saya sendiri pernah mengalami bekerja bersama di BPPD NTB,” tutur Affan.
Lebih dari itu lanjutnya, semoga ketua terpilih DPD ASPPI NTB nanti bisa melanjutkan perjuangan seniornya, untuk bersama-sama membangun kepariwisataan di NTB, yang tahun ini menargetkan angka kunjungan 3,5 juta wisatawan. “Dengan jalinan kerjasama yang baik antar pelaku usaha pariwisata, asosiasi kepariwisataan, pemerintah, dan stake holder lainnya, kami meyakini target kunjungan wisatawan akan terpenuhi, bahkan melebihi,” pungkas Affan. (gt)
