Tokoh Bima-Dompu Deklarasikan Arsyad Gani Jadi Cawagub

Tokoh masyakarat Bima-Dompu di Pulau Lombok deklarasikan Arsyad Gani jadi cawagub. (IST FOR RADAR LOMBOK)

MATARAM–Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT Arsyad A Gani disepakati oleh para tokoh masyarakat Bima-Dompu agar tampil sebagai calon wakil gubernur (cawagub) pada Pilkada NTB 2024.

Tokoh masyarakat Bima-Dompu Raihan Anwar sekaligus sebagai juru bicara mengatakan, melihat dinamika politik yang berkembang saat ini, tidak adanya kepastian keterwakilan Bima-Dompu di Pilkada NTB, maka para tokoh masyarakat Bima-Dompu Pulau Lombok yang terdiri dari berbagai komponen bersepakat mendorong tokoh terbaik masyarakat Bima-Dompu Pulau Lombok yakni H Arsyad A Gani untuk menjadi Cawagub NTB 2024-2029.

Diungkapkan, munculnya nama Arsyad Gani karena dua tokoh Bima-Dompu yang sebelumnya sempat dimunculkan namanya akan bertarung di Pilkada NTB 2024 yakni Bupati Bima dua periode Indah Dhamayanti Putri dan Anggota DPR RI Dapil NTB dari PAN Syafruddin, belum memberikan sinyal kepastian ikut bertarung.

Baca Juga :  Wakil Mbojo, Arsyad Gani Daftar Cawagub di NasDem

Masyarakat Bima-Dompu tidak ingin kehilangan momentum, sehingga pihaknya harus cepat ambil sikap.

“Apalagi mengingat potensi pemilih masyarakat Bima-Dompu di NTB itu cukup besar bisa sampai 800 ribuan pemilih yang tersebar se-NTB,” ungkap Anggota Komisi I DPRD NTB ini.

Sebab itu, Arsyad Gani didorong dan diminta maju sebagai cawagub karena berbagai pertimbangan yang cukup lengkap. Beliau berpengalaman dalam dunia birokrasi, dikenal aktif dalam berbagai kegiatan sosial, politik dan budaya.

Baca Juga :  Wakil Mbojo, Arsyad Gani Daftar Cawagub di NasDem

Bahkan pernah menjabat sebagai Rektor UMMAT dan Pimpinan PW Muhammadiyah NTB

“Jadi dari sisi SDM dan pengalaman, beliau sangat mumpuni sebagai calon pemimpin di NTB,” imbuhnya.

Sementara itu, Arsyad Gani menegaskan, siap dengan apa yang diputuskan bersama tokoh-tokoh masyarakat Bima-Dompu tersebut.

“Kalau memang disepakati seperti itu. Insyaallah kita siap. Pasalnya, sudah 20 tahun masyarakat Bima-Dompu ketinggalan kereta di kancah Pilkada NTB. Ini adalah bentuk kebersamaan dan kekompakan,” lugasnya. (yan)

Komentar Anda