Tiga Pembunuh Saenal Menyerahkan Diri

Salim, 30 (Kiri), Sahda nEfendi, 37 (Tengah) dan Lalu Alamin, 35 (Kanan)
Salim, 30 (Kiri), Sahda nEfendi, 37 (Tengah) dan Lalu Alamin, 35 (Kanan)

PRAYA-Tiga pria yang diduga sebagai pembunuh Saenal alias Inaq Kariawan, 52 tahun, asal Dusun Tilan Desa Kateng Kecamatan Praya Barat menyerahkan diri ke Mapolres Lombok Tengah.

Ketiganya menyerahkan diri sekitar pukul 15.30 Wita, Sabtu lalu (19/8). Mereka adalah Salim, 30 tahun, Sahdan Efendi, 37 tahun dan Lalu Alamin, 35 tahun. Ketiganya merupakan warga Dusun Tilan yang merupakan tetangga korban.

Kasatreskrim Polres Lombok Tengah AKP Rafles P Girsang ketika dikonfirmasi membenarkan, jika tiga orang tersebut menyerahkan diri. Ketiganya menyerahkan diri untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. “Pembunuhan tersebut sesuai dengan LP/159/IV/2017/NTB/Res Lombok Tengah pada 20 April 2017,” bebernya, Senin kemarin (21/8).

Baca Juga :  Kemenag Nunggak TS Rp 26,4 Miliar

Rafles menambahkan, selain empat pelaku yang sudah dipenjara, masih ada terduga pelaku lainnya. Sehingga pihaknya mengimbau agar pelaku lainnya yang kini sudah tercatat masuk daftar pencarian orang (DPO) agar segera menyerahkan diri. ‘’Ketiganya sudah kita periksa untuk kepentingan penyidikan,’’ lanjutnya.

Rafles juga menambahkan, dari hasil penyidikan Mahli sudah mengakui perbuatannya. Dia bersama teman-temannya nekat menghabisi nyawa Saenal karena diduga sebagai dukun santet. Saenal dianggap sudah meresahkan warga sehingga Mahli dan kawan-kawannya nekat merencanakan pembunuhan tersebut. “Atas pengakuan Mahli itu, maka muncullah nama-nama pelaku lainya, termasuk tiga nama yang menyerahkan diri tersebut,” tambahnya.

Seperti diketahui, Saenal diketahui tewas di sungai dekat kampungnya pada Kamis, 20 April 2017 silam. Mayatnya pertama kali ditemukan oleh anaknya Nurban, setelah dua orang cucunya Egi dan Susanti melaporkan bahwa neneknya dirampok. Nurban yang saat itu mengetahui ibunya sedang mandi langsung menyusul ke sungai.

Baca Juga :  KBRI Benarkan Muliati Korban Percobaan Pemerkosaan

Setelah sampai di sana, ia menemukan mayat ibunya mengapung di sungai tanpa busana. Korban ditemukan sekitar 15 meter dari tempatnya mandi. Di tempat kejadian juga ditemukan bercak darah di daun dan di tanah dari titik korban mandi smpai titik mayat ditemukan. “Korban kami perkirakan diseret oleh pelaku saat melakukan pembunuhan itu,” duga Rafles. (cr-met)

Komentar Anda