Seorang Pria di Surabaya Lombok Timur Gantung Diri dengan Cok Roll

Warga Dusun Dayen Kubur, Desa Surabaya Utara, Kecamatan Sakra Timur ini nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. (IST/RADAR LOMBOK)

SELONG-Junaidi Amrullah alias Edeq (30) Warga Dusun Dayen Kubur, Desa Surabaya Utara, Kecamatan Sakra Timur, Kabupaten Lombok Timur mengakhiri hidupnya dengan tragis. Ia ditemukan oleh ibunya tewas gantung diri di dapur rumahnya Jumat (5/8/2022) sekitar pukul 18.00 WITA.

Korban gantung diri menggunakan kabel cok rol yang dililitkan di lehernya. Ibu korban menangis histeris sambil berteriak meminta bantuan warga sekitar untuk menurunkan mayat korban. Kejadian pun lantas menggemparkan warga sekitar.

Kapolsek Sakra Timur melalui Kasi Humas Polres Lombok Timur Iptu Nicolas ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Setelah mendapatkan laporan, pihaknya langsung ke lokasi untuk menggelar oleh TKP termasuk mengevakuasi mayat korban dan meminta keterangan para saksi.

Baca Juga :  Heboh! Nelayan Lotim Temukan 1 Kilogram Diduga Kokain Mengapung di Laut Rambang

“Korban gantung diri di ruang dapur dengan menggunakan kabel cok roll listrik warna putih dengan panjang sekitar 2 meter. Kemudian orang tua korban meminta bantuan warga untuk menurunkan korban,” tutur dia.

Korban memang memiliki riwayat sakit jiwa. Yang bersangkutan sebelumnya pernah dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Mataram untuk menjalani perawatan tetapi belum sembuh total.

Kasus ini pun saat ini masih didalami pihak kepolisian untuk mengetahui secara pasti penyebab korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara seperti itu.

Baca Juga :  Diperkosa Ayah Tiri Berkali-kali, Siswi SMP di Lombok Timur Ini Akhirnya Melapor

Dari hasil pemeriksaan bagian luar tim medis di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Dan korban ini gantung sekitar 2 jam sebelum mayatnya ditemukan.

“Guna memastikan penyebab kematian tentunya diperlukan pemeriksaan menyeluruh dari dalam tubuh korban melalui autopsi. Namun pihak keluarga menolak autopsi. Mereka menerima kejadian ini sebagai musibah. Jenazah korban pun kira serahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan,” tutupnya. (lie)

F: for radar lombok

Komentar Anda