MATARAM– Sejumlah titik jalan di Kota Mataram berlubang disebabkan oleh belum tuntasnya proyek galian milik PT PLN. Jalan berlubang juga menyebabkan terjadinya kemacetan.
Diantara titik berlubang ada di Jalan Saleh Sungkar Ampenan. Jalan berlubang ditutupi plang.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Mataram H. Mahmudin menyayangkan belum tuntasnya proyek galian PLN hingga akan berakhirnya tahun 2016. Jalan belubang akibat proyek juga belum ditutup. “Sampai menjelang tahun baru belum tuntas. Kita sudah layangkan surat teguran ke PLN,” ungkapnya saat diwawancarai kemarin.
Kondisi jalan yang berlubang membuat pengguna jalan terganggu. Kondisi ini juga menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Sebetulnya jalan berlubang tidak hanya karena proyek PLN, tetapi juga karena proyek pemasangan pipa PDAM dan kabel PT. Telkom. Kondisi jalan yang demikian menjadi tanggungjawab instansi pemilik proyek. “ Itu tanggung jawab mereka,” ungkapnya kesal.
Ia mengatakan selama ini izin hanya diberikan oleh Dinas PU Provinsi NTB. Ia berharap pihak terkait segera menuntaskan pekerjaan karena malam pergantian tahun semakin dekat. Ruas jalan yang berlubang salah satu akses yang ramai dilalui warga yang akan merayakan malam pergantian tahun.
Jalan harus diperbaiki total seperti kondisinya semula. Dirinya sudah memerintahkan Kepala Bagian Bina Marga untuk melakukan pengawasan jalan berlubang.(dir)