OJK dan Industri Jasa Keuangan Bantu Korban Bencana di Bima

BANTUAN : Kepala Bagian Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Provinsi NTB Rissa Khairunnisa menyerahkan bantuan OJK dan IJK untuk korban bencana banjir bandang di Bima yang diterima oleh Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah. (IST/ RADAR LOMBOK )

MATARAM – Untuk membantu meringankan beban korban musibah banjir bandang di Kabupaten Bima Provinsi NTB, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Industri Jasa Keuangan (IJK) menyalurkan dana bantuan sosial bagi masyarakat terdampak bencana,  khususnya di Kabupaten Bima sebesar Rp 500 juta.

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Kepala Bagian Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Provinsi NTB, Rissa Khairunnisa kepada Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah di Mataram.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Bagian Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Provinsi NTB  Rissa Khairunnisa menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk solidaritas dan kepedulian segenap insan OJK bersama Industri Jasa Keuangan di tanah air dalam menyikapi musibah yang terjadi di NTB, khsusnya kepada korban banjir bandang di Kabupaten Bima .

Baca Juga :  Harga Bahan Pokok Terkendali

“Kami berharap Bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak, serta mempercepat pemulihan di wilayah tersebut,”  harap Rissa.

Sementara itu, Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dukungan OJK dan IJK dalam meringankan beban para korban banjir bandang di Kabupaten Bima.

“Ini merupakan bentuk sinergi positif Pemerintah Daerah bersama Industri Keuangan,” ungkap Gubernur NTB yang akrab disapa Bang Zul tersebut.

Bantuan sebesar Rp 500 juta tersebut disalurkan melalui Rekening Posko Bencana yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi NTB, sehingga dapat segera didistribusikan untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana, khususnya di wilayah Kabupaten Bima.

Sebelumnya, pada Jumat, 2 April 2021 telah terjadi banjir bandang di 6 kecamatan,  diantaranya tanah longsor di 1 kecamatan, dan gelombang pasang di 1 kecamatan di Kabupaten Bima. Daerah terdampak tersebut, yaitu Kecamatan Bolo, Woha, Palibelo, Wera, Belo, Parado, Monta, dan Madapangga.

Baca Juga :  Posko Siaga Daihatsu Siap Temani Perjalanan Pelanggan Selama Liburan Nataru

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Jumat (9/4/2021) , jumlah korban yang meninggaldunia  sebanyak 2 orang dan 29.182 jiwa terdampak bencana. Selain itu sebanyak 5.333 unit rumah dan 191 unit fasilitas umum masyarakat dan sarana prasarana lainnya mengalami kerusakan.

“Mari bersama kita satukan hati, pulihkan negeri. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban saudara kita yang ada di Kabupaten Bima dan semoga kondisi di Bima dapat segera pulih kembali,” harap Rissa. (luk)

Komentar Anda