MATARAM – Kolaborasi Komunitas Indonesia Timur Area (KITA) di Mataram membagikan daging kurban ke gili atau pulau-pulau kecil di wilayah Lombok Barat. Gabungan berbagai komunitas ini ada juga yang membagikan di daerah pesisir, kemudian daerah di pedesaan wilayah Lombok.
Koordinator acara Wayan Adi Baskara mengatakan Idul Adha tahun ini Kolaborasi KITA menggelar acara dengan tema KITA Berbagi 2022, Bangkit Bersama Menjadi Pemenang. Momen pasca pandemi dan hari kemenangan Idul Adha dijadikan momentum para komunitas untuk bangkit dan memberikan manfaat lebih untuk sesama.
Salah satu yang paling luar biasa adalah komunitas Sasaq Fishing harus menempuh perjalanan berjam-jam untuk membagikan daging kurban ke pulau-pulau kecil menggunakan perahu. Daerah ini jarang terjangkau dengan pembagian daging kurban sehingga komunitas memutuskan membagikannya ke daerah tersebut.
“Jika Sasaq Fishing membagikan daging kurban sampai harus menyeberangi pulau, ada juga Komunitas Nelayan Tanjung Luar, yang harus menyisir pantai untuk membagikan daging kurban,” kata Wayan.
Komunitas lainnya juga membagikan daging kurban dengan titik prioritas masing-masing dengan menggunakan wadah ramah lingkungan seperti anyaman daun kelapa. Dalam kegiatan ini ada tujuh komunitas yang terlibat dalam program KITA Berbagi 2022 ini, yakni Sasaq Fishing, Komunitas Nelayan Jambi Anom, Komunitas Nelayan Tanjung Luar, Komunitas Sakra Barat ITE, Karang Taruna PATIRATA Lendang Nangka (Komunitas ITE-ITE Banjar), Komunitas Wanasaba Kreatif, Komunitas Merta Gawah.
Dikatakan bahwa emua komunitas memiliki keunikan masing-masing dalam membagikan daging kurban, semua memiliki nilai manfaat yang besar. Ada yang membagikan ke masyarakat sekitar komunitas berada, ada ke daerah pesisir, ada menggunakan ke pulau-pulau kecil, ada juga komunitas menggunakan pakaian sorban sambil membagikan daging untuk memberikan kesan berbeda kepada warga.
Dijelaskan Wayan, program KITA Berbagi 2022 ini serentak dilaksanakan di 87 kabupaten/ kota di Indonesia Timur. KITA Berbagi tahun ini ada 637 ekor sapi dan kambing yang dibagikan ke masyarakat.
Pada KITA Berbagi 2022, kolaborasi KITA mengusung konsep Gerakan Ramah Lingkungan. Di mana seluruh komunitas menggunakan wadah nonplastik seperti besek, daun jati, pisang, dan bahan lainnya sebagai tempat daging kurban yang akan diberikan ke masyarakat sekitar.
Pada tahun 2020 dan 2021, program KITA Berbagi telah mendapat apresiasi dari Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) atas berbagai pencapainnya. Pada tahun 2021, Komunitas KITA meraih rekor MURI untuk kategori jumlah pembagian paket kurban terbanyak dengan total 13.398 paket kurban.
Tahun ini kolaborasi berbagai komunitas ini juga akan kembali membuat rekor baru, yakni membagikan hewan kurban dengan menggunakan wadah ramah lingkungan (nonplastik sekali pakai) terbanyak di Indonesia. Data awal sudah ada 10.000 lebih paket daging kurban yang dibagikan dengan wadah ramah lingkungan. (luk)
