PRAYA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lombok Tengah menggelar rapat pleno terbuka terkait penetapan perolehan kursi dan penetapan calon terpilih anggota DPRD Lombok Tengah dalam pemilu 14 Februari 2024 lalu. Pihak KPU sudah menetapkan 50 wakil rakyat yang rencana akan dilantik pada Agustus mendatang.
Ketua KPU Lombok Tengah, Hendri Herliawan menerangkan, penetapan nama calon terpilih ini dilakukan berdasarkan adanya surat dari KPU RI yang sudah diterima KPU Lombok Tengah. Surat dari KPU RI inilah yang kemudian menjadi rujukan untuk dilakukan penetapan nama-nama anggota dewan terpilih. “Karena dalam PKPU tahun 2024 pasal 22 mengatakan bahwa KPU kabupaten/kota yang tidak ada gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU), maka wajib melaksanakan pleno penetapan. Pleno penetapan yakni tiga hari setelah kami menerima surat dari KPU, makanya kabupaten/kota yang tidak ada gugatan mengumumkan hari ini,” ungkap Hendri Herliawan saat ditemui di sela-sela rapat pleno terbuka, Kamis (2/5).
Hendri memastikan, tidak ada perubahan dari hasil pleno yang dilakukan sebelumnya dengan apa yang disampaikan saat pleno terbuka saat ini. Apa yang disampaikan saat ini sesuai dengan SK penetapan secara nasional. Kalaupun ada kesalahan jumlah suara baginya hanya pada persoalan input tapi tidak mempengaruhi jumlah total suara partai. “Tidak ada kesalahan input, misalkan Golkar dapat 8088 tapi di SK ada 8008. Secara jumlah keseluruhan tidak ada yang salah namun sebatas salah input tapi tidak memengaruhi siapa dewan terpilih. Makanya sekarang 50 anggota dewan sudah ditetapkan maka setelah ini kita akan konsultasi dulu dengan KPU RI kaitan dengan apa tahapan selanjutnya,” terangnya.
Hendri menambahkan, para dewan terpilih ini rencana akan dilantik pada Agustus mendatang. Karena dari hasil koordinasi dengan sekretariat DPRD Lombok Tengah bahwa dewan hasil pileg 2019 dilantik pada 28 Agustus. “Makanya rencana dewan yang sudah kita tetapkan ini akan dilantik pada Agustus mendatang,” tegasnya.
Para wakil rakyat yang berhasil mendulang suara terbanyak dan terpilih di antaranya dapil I Praya-Praya Tengah, Lalu Yudisthira Praya Manggala dari Partai Demokrat memperoleh 4459 suara, Lalu Abdusahid dari Partai Gerindra 7581 suara, Ahmad Syamsul Hadi dari Nasdem 4921 suara, Suhaidi dari PDI Perjuangan 2.390 suara, dan Hermandi dari Partai Gelora ada 3.635 suara. Kemudian petahana yang masih bertahan di dapil I H Mayuki dari PPP, Lalu Sarbini dari Golkar, dan H Ahkam dari PKB.
Kemudian di dapil II Kopang-Janapria, ada nama H Mustamin Hafifi dari Partai Gerindra dengan perolehan 7.310 suara, Ferdian Elmansyah dari Partai Golkar dengan perolehan 4.057 suara, Wahyudi dari Perindo dengan 3.707 suara, Wirman Hamzani dari Nasdem. Ada juga yang dapat kursi di dapil II ini adalah Prayatna Wirahadi dari PKB, Muslihin dari PPP, Ahmad Rifai dari PKS, H Lalu Rumiawan dari Golkar, dan M Tauhid dari Gerindra.
Untuk dapil III Praya-Praya Timur, ada nama Muhamat Saleh dari Nasdem dengan perolehan 3.735 suara, Muhammad Muliadi dari PBB dengan 5235 suara, Jumali dari PPP dengan 4443 suara, Sugiarto dari Hanura dengan 4842 suara, Lalu Hadmi dari Perindo dengan 3370 suara. Sementara petahana yang masih bertahan ada Lalu Ramdan dari Gerindra, Mahruf dari PKS, Adi Bagus Karya dari Demokrat, dan Tarip dari PKB.
Di dapil IV Praya Barat-Praya Barat Daya, ada Lalu Wawan Adiyatma dari Gerindra dengan perolehan 3.777 suara, Lalu Galih Setiawan dari Nasdem 3918 suara, Tubagus Danarki Amanda dari PKS ada 4.846 suara, dan Nasruddin dari PAN ada 3135 suara. Kemudian petahana ada H Lalu Sarjana dari PKB, Lalu Nursai dari PPP, dan Lalu Muhammad Akhyar dari Golkar.
Untuk dapil V Jonggat-Pringgarata untuk pendatang baru ada Baiq Fatmawati dari Golkar dengan perolehan 3.888 suara, Murdani dari Nasdem dengan 2801 suara, Rakyatulliwaluddin dari Demokrat dengan 3302 suara, Miranti Khusnul Pangesti dari PPP dengan 3970 suara, dan Saeful Muslimin dari PAN dengan 4418 suara. Sementara petahana yang bertahan yakni Muhalip dari Gerindra, Ikhsan dari PKB, Lalu Erlan dari Golkar, dan Sri Retnowati dari PKS.
Untuk dapil VI Batuklang-Batukliang Utara ada H Uhibbussa Adi dari PKS dengan 4531 suara, Nafila Resnafani dari Golkar dengan 3.222 suara, Ki Agus Azhar dari Nasdem dengan 2958 suara, dan Baiq Fatmah dari Demokrat dengan 3338 suara. Sementara petahana yang masih bertahan ada HM Nasip dari Gerindra, Nurul Adha dari PKB, dan Syarif Hidayatulloh dari PPP. (met)
