Ketua DPD Perindo Kabupaten Kota Resmi Berganti

SERAHKAN: Ketua DPP Perindo Bidang Teritorial Najmul Akhyar menyerahkan SK Pengurus 10 DPD Kabupaten Kota, Senin (6/3). (AHMAD YANI/RADAR LOMBOK)

MATARAM – DPP Perindo menyerahkan SK Pengurus 10 DPD Kabupaten Kota se NTB. Penyerahan dilakukan oleh Ketua DPP Perindo Bidang Teritorial Najmul Akhyar didampingi Ketua DPW Perindo NTB Khairul Rizal, Senin (6/3).

SK diserahkan langsung kepada masing-masing ketua pada 10 DPD Kabupaten Kota. Antara lain Ketua DPD Perindo Lombok Timur M. Djamaludin, Lombok Tengah Edy Gunawan, Lombok Utara Aryani Rahmawati, Lombok Barat Makmun, dan Kota Mataram Zamratul Rahili. Selanjutnya Sumbawa TGH Mahsun, Sumbawa Barat Sakril, Kota Bima Zulkifli Maman, Bima Sakura H. Abidin, dan Dompu Muhammad Ikhsan.

Usai penyerahan SK, Najmul mengingatkan kepada seluruh jajaran kader dan pengurus agar memupuk rasa kebanggaan berpartai. “Kader harus tetap saling menyemangati,” kata mantan Bupati Lombok Utara didampingi Juru Bicara DPW Perindo NTB Chris Parangan.

Baca Juga :  Fraksi NasDem Diminta Memasifkan Sosialisasi Anies

Menurutnya, apa yang sedang dilakukan oleh kader dan pengurus adalah sebuah perjuangan besar yang membutuhkan komitmen dan kesungguhan yang tinggi. Sebab itu, perlu ada keyakinan dari kader dan pengurus di NTB, bahwa partai ini akan mampu memenangkan kontestasi Pemilu 2024. “Perindo adalah partai baru. Tapi Perindo punya semangat juang. Harus ada keyakinan terhadap ikhtiar yang dilakukan di Perindo,” ucap mantan Ketua DPC Partai Demokrat Lombok Utara ini.

Najmul berpandangan, sebagai partai baru, Perindo relatif tidak punya beban sejarah. Tidak ada kader yang terjerat praktik korupsi. Sehingga relatif Perindo tidak punya hal bersifat negatif yang dibicarakan.

Baca Juga :  Penetapan DCS, PDIP Lotim Gugat KPU

Sementara itu, Sekretaris DPW Perindo NTB Nashib Ikroman mengungkapkan, pengurus di 10 DPD Kabupaten Kota adalah perpaduan dari pengurus lama dan baru. Adapun figur ketua yang ditunjuk adalah yang dianggap mampu dalam mengonsolidasikan kekuatan mesin partai. “Siapa jadi ketua DPD kabupaten kota, disesuaikan dengan kebutuhan partai,” tandasnya.

Ia pun menepis, jika kepengurusan Perindo di DPW dan DPD kabupaten kota dikuasai oleh satu kelompok saja. Justru berasal dari beragam kelompok masyarakat, profesi dan lainnya. “Partai Perindo adalah partai yang terbuka,” lugasnya. (yan)

Komentar Anda