MATARAM—Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTB mengklaim Tim Pengawal Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) yang dibentuk saat ini sudah berjalan dengan baik dan mendapat respon yang positif dari pemerintah daerah.
Kajati NTB Tedjolekmono mengatakan, dari evaluasi yang dilakukan terhadap proyek ataupun pekerjaan pemerintah yang didampingi oleh TP4D sudah sesuai. Ini dalam artian semua yang dilakukan sudah sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang sudah ditetapkan. ‘’ Sampai saat ini sudah sesuai seperti yang diharapkan,’’ ujarnya saat dikonfirmasi beberapa waktu lalu.
Berdasarkan jumlah pendampingan yang diberikan hal tersebut menunjukkan adanya kepercayaan dari stakeholder terhdap program TP4D kejaksaan. ‘’ Kalau jumlahnya tiap bulan bulan itu makin naik. Itu tandanya kepercayaan atau respon pemerintah terhadap TP4D ini sudah bauk,’’ katanya.
Ditambah lagi pemahaman atau paradigma pemberantasan tindak pidana korupsi yang sebelumnya dititikberatkan ke penindakan namun saat ini sudah bergeser ke pencegahan. ‘’ Itu sudah semakin banyak dipahami. Sehingga mereka mempergunakan atau memanfaatkan TP4D ini sebagai sarana untuk menggenjot pengerjaan proyek agar bisa dilaksanakan dengan baik sesuai dengan ketentuan yang berlaku,’’ ungkapnya.
Pendampingan yang dilakukan disebutnya cendrung atau lebih banyak kepada proyek pengadaan barang dan jasa. Termasuk juga pengadaan barang dan jasa berupa konstruksi yang lebih ditingkatkan kepada proyek strategis nasional. ‘’ Kalau yang nilainya kecil kami tidak dampingi,’’ katanya.
Sebelum melakukan pendampingan, kejaksaan terlebih dahulu melakukan telaah. Jika nilainya kecil, kejaksaan menurutnya belum perlu melakukan pendampingan.‘’ Tidak semua proyek diatas Rp 1 miliar kita dampingi. Kalau tidak termasuk proyek strategis nasional atau potensi adanya persoalan hukum yang tidak terlalu besar, kami tidak perlu dampingi,’’ jelasnya.
Salah satu proyek startegis nasioanl yang saat ini didampingi oleh TP4D menurutnya adalah pengerjaan proyek dam Raba Baka di kabupaten Dompu. ‘’ Itu salah satunya. Karena itu proyek strategis nasioanl dan pembangunannya itu multi years. Nilai proyeknya juga besar ditambah lagi waktu pengerjaan proyeknya juga multi years,’’ tandasnya.(gal)
