Hari Ini Kemendagri Evaluasi Kinerja Pj Gubernur NTB

Drs HL Gita Ariadi, M.Si (IST/RADAR LOMBOK)

MATARAM — Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Drs HL Gita Ariadi, M.Si, bakal menjalani evaluasi kerja di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada Rabu (20/12) hari ini. Hal itu disampaikan langsung Kepala Biro Pemerintahan Setda NTB, Lalu Hamdi, Selasa kemarin (19/12).

“Besok (hari ini) tanggal 20 (dievaluasi, red). Makanya sekarang Pak Gub (Lalu Gita Ariadi) sudah di Jakarta, karena besok siang akan dievaluasi,” ungkap mantan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan (Disnakkeswan) NTB ini, kepada Radar Lombok.

Evaluasi kinerja yang dilakukan oleh Tim Evaluator dari Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendagri ini, akan menentukan masa depan Lalu Gita sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi NTB. Dimana jika Kemendagri menilai kinerjanya tidak baik, maka masa jabatannya bisa saja tidak diperpanjang lagi.

Pada kesempatan itu, Pj Gubernur NTB nantinya akan menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada Presiden RI melalui Mendagri, sekurang-kurangnya tiga bulan sekali. Untuk diketahui, Lalu Gita Ariadi menjadi Pj Gubernur NTB menggantikan Gubernur NTB, Zulkieflimansyah, yang masa jabatannya habis pada September 2023 lalu.

Baca Juga :  30.510 Tiket WSBK Terjual, Didominasi Warga NTB

Lalu Gita ditunjuk sebagai Pj Gubernur oleh Presiden Joko Widodo, dan dilantik oleh Mendagri Tito Karnavian, pada 19 September 2023 lalu. Penunjukan Pj Gubernur NTB ini karena Pemprov NTB tidak menggelar pemilihan kepala daerah (Pilkada) hingga 2024.

Dalam evaluasi itu, jelas Lalu Hamdi, Pj Gubernur akan memaparkan capaian kinerja tiga bulan terakhir, khususnya pada aspek pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan. “Yang tiga bidang tadi, tapi lebih fokus lagi yang akan dipresentasikan itu terkait dengan 10 poin,” ujarnya.

Khusus pada bidang pemerintahan, didalamnya meliputi pelayanan publik, infrastruktur, serta pendidikan. Selanjutnya kewajiban Pj Gubernur dalam hal pengawasan, peningkatan koordinasi dan hubungan kerja antara Forkopimda. Terakhir dalam bidang kemasyarakatan yang menyangkut keamanan dan ketertiban masyarakat dan lainnya.

Selain itu, Pj Gubernur NTB juga harus mempresentasikan capaian kinerja, termasuk inovasi yang sudah dilakukan selama tiga bulan terakhir, yang mana cakupannya termuat dalam 10 substansi. Mulai dari aspek kesehatan, penurunan angka stunting, pelayanan publik, penekanan jumlah kemiskinan ekstrem, inflasi, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), penyerapan anggaran, perizinan, kondisi pengangguran, dan terakhir program unggulan. “Tapi bahan yang kita siapkan itu seluruh bidang, ada pemerataan pembangunan dan sosial masyarakat,” jelasnya.

Baca Juga :  Pemprov Mulai Cicil Utang ke Kontraktor

Sementara itu, Pj Gubernur NTB Lalu Gita yang dikonfirmasi terkait kesiapannya untuk dievaluasi Presiden pada November lalu, menyatakan siap dievaluasi kapan pun. Namun dirinya mengaku terus fokus bekerja dengan baik sesuai amanah yang diberikan Presiden.

Menurutnya tugas Pj Gubernur adalah memastikan terciptanya stabilitas ekonomi, sosial politik, keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat. “Kerjanya ke arah sana saja (bekerja sesuai amanah, red). Kalau kerjanya ke arah sana, mau dievaluasi tiap hari, tiap jam, kita siap. Memang kita harus bekerja ke sana, dan harus menyiapkan diri bekerja yang terbaik. Kalau sudah bekerja terbaik dengan orientasi sesuai arahan dari pusat, maka kita serahkan penilaian itu kepada prerogatif presiden,” pungkas Lalu Gita, kala itu. (rat)

Komentar Anda