MATARAM – sebanyak 15 orang guru taman kanak –pendidikan anak usia dini (TK-PAUD) dan Pendidikan Masyarkat (Dikmas) mewakili Provinsi Nusa Tenggara Barat di ajang Apresiasi GTK-PAUD dan Dikmas tingkat nasional di Palu Provinsi Sulawesi Tengah.
Belasan guru yang menjadi wakil NTB di ajang Apresiasi Guru TK PAUD dan pendidikan masyarakat bersama pendamping mulai berangkat menuju Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada hari Sabtu (21/5).
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Provinsi NTB, Dr. H. Rosiadi Sayuti, Jum’at sore (20/5) didampingi Kepala Bidang PAUD dan Dikmas Dinas Dikpora NTB, Dra. Juma’ah, melepas 15 orang wakil NTB untuk berlomba mempertaruhkan nama baik daerah di kancah nasional yang akan berlangsung dari tanggal 22-28 Mei 2016 mendatang.
Rosiadi mengingatkan guru yang berhasil menjadi wakil NTB di kancah nasional untuk harus memiliki mental juara. Mental juara harus dimiliki setiap guru yang menjadi wakil NTB di kancah nasional dengan kepercayaan diri, sehingga tidak minder atau duluan kalah mental sebelum bertarung.
“Guru NTB harus punya mental jadi juara. Harus bisa tampil percaya diri membawa nama baik NTB di tingkat nasional,” kata Rosiadi memberi motivasi semangat juara dihadapan 15 orang wakil NTB di ajang Apresiasi GTK-PAUD dan Dikmas di tingkat nasional.
Selain tampil percaya diri, guru juga harus mempersiapkan diri dengan matang sebelum mengikuti lomba. Dimana harus betul-betul menguasai materi yang akan di presentasikan di hadapan dewan juri, memanfaatkan waktu secara maksimal disaat diberikan kesempatan presentasi.
“Yang penting mental juara itu ada. Masalah hasil itu urusan belakangm” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang PAUD dan Dikmas Dinas Dikpora Provinsi NTB, Juma’ah mengaku optimis aka nada wakil NTB ini akan menjadi juara di tingkat nasional. Karena persiapan cukup matang dilakukan dengan melakukan pemusatan latihan (training center) selama satu minggu.
“Dari hasil TC yang kita lakukan, kami optimis NTB akan membawa pulang juara,” kata Juma’ah.
Pada ajang Apresiasi GTK-PAUD dan Dikmas tingkat nasional yang akan berlangsung dari tanggal 22-28 Mei 2016 di Kota Palu Provisi Sulawesi Tengah NTB hanya mengirim 15 orang wakil yang seharusnya 16 orang, namun 1 mata lomba terpaksa di anulir karena saat seleksi tingkat Provinsi NTB untuk mata lomba Kepala SKB terpaksa dihapus karena tidak memenuhi syarat yang telah ditentukan. (luk/*)
