Gerakan Bantuan Corona Salurkan Bantuan Sembako

SEMBAKO: Gerakan Bantuan Corona mulai turun memberikan bantuan sembako kepada masyarakat tidak mampu dan lansia yang terkena dampak wabah corona. (ist for radarlombok.co.id)

GIRI MENANG—Gerakan Bantuan Corona mulai turun memberikan bantuan sembako kepada masyarakat tidak mampu dan lansia yang terkena dampak wabah corona. Penyaluran bantuan dilakukan di wilayah Dusun Gubuk Beleka desa Jembatan Gantung Lombok Barat.

Tim Gerakan Bantuan Corona menyalurkan bantuan kepada masyarakat dengan mendatangi rumah warga secara langsung. Hal ini untuk menghindari terjadinya penumpukan atau kerumunan di lingkungan setempat.

Gerakan yang di inisiasi oleh Nasri Umar foundation bersama Wartawan toaq dan PWI NTB ini memberikan paket sembako berupa Beras, minyak goreng, telur dan mie instan.

Menurut Arief Rachman,  koordinator Gerakan Bantuan Corona, kegiatan ini dilaksanakan untuk mengurangi beban masyarakat akibat wabah Corona. Dana untuk bantuam berupa sembako ini berasal dari donasi masyarakat di seluruh indonesia yang dibuka secara online. “Gerakan ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap saudara saudara kita yang terkena imbas corona ini,” ujarnya.

Arief menambahkan bahwa wabah corona ini sangat berdampak pada kegiatan ekonomi maayarakat. Banyak masyarakat yang penghasilannya turun dan bahkan hilang karena wabah corona ini. PNS yang bertugas di Lombok Barat ini juga mengatakan bahwa situasi saat ini menyebabkan sejumlah perusahaan  merumahkan karyawannya karena minimnya pemasukan.

Hal ini menurutnya sebagai bencana yang sangat menyedihkan. “Karenanya kami di Nasri Umar Foundation bersama Wartawam Toaq dan PWI NTB berinisitif menggalang donasu untuk membantu meringankan beban masyaralat,” ujarnya.

Sementara itu Kadus Gubuk Beleka Desa Jembatan Gantung, Alvin Giantara menyambut baik bantuan ini. Sebab masyarakat di Wilayahnya cukup terdampak oleh wabah corona. Bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang sebagian besar merupakan buruh dan petani. “Situasi seperti saat ini menyebabkan masyarakat kami yang sebagaian besar petani dan buruh ini menjadi kehilangan sumber penghasilan. Bantuan dari Gerakan Bantuan Corona ini sangat berarti bagi masyarakat” ujar Giantara.

Lebih lanjut kadus yang berusia muda ini mengatakan bahwa pihak atas nama masyarakat menyampaikan terima kasih atas bantuan dari Gerakan Bantuan Corona ini. Pihaknya berharap bantuan ini dapat berkelanjutan.

Selain menyerahkan bantuan berupa sembako, Tim Gerakan Bantuan Corona juga memberikan bantuan masker kepada masyarakat di dusun tersebut. Bantuan masker ini mendapat sambutan baik dari masyarakat karena masyarakat kesulitan untuk membeli masker.

Hingga saat ini Tim Gerakan Bantuan Corona telah menyalurkan bantuan sebanyak 47 Paket Sembako yang bernilai masing masing 50.000 dan 50 buah masker.

Donasi dari Gerakan ini berasal dari sejumlah pihak diantaranya dari Wartawan Toaq, Alumni UMY, Senator DPD RI, Kepala RRI. Bahkan Salah seorang Siswa SMA yakni Ki Agus Daffa rela menyisihkan tabungannya untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini. “Kami sangat salut pada siswa SMA yang memiliki kepedulian tinggi pada nasib masyarakat yang  terdampak corona. Semoga ini bisa menumbuhkan kepedulian terhadap suadara saudara kita” ujar Arief Rachman koordinator Gerakan Bantuan Corona.

Dalam kesempatan ini, Arief Rachman yang juga PNS Lombok Barat ini berharap agar wabah corona ini dapat segera berakhir. Agar kehidupan masyarakat dapat kembali normal. “Harapan kami semoga wabah ini segera berakhir karenanya marilah kita ikuti anjuran pemerintah untuk mencegah meluasnya virus ini” ujarnya. (ami)

Komentar Anda