Dewan : Satgas Destinasi Habis-habiskan Anggaran

SEPI : Salah satu destinasi wisata Kota Mataram yakni Pasar Seni Sayang-Sayang tidak dijaga Satgas (Sudir/Radar Lombok)

MATARAM– Kalangan DPRD Kota Mataram menyoroti keberadaan Satuan Tugas (Satgas) Destinasi Wisata yang dibentuk oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Mataram. Pembentukan Satgas ini dianggap menghambur-hamburkan anggaran karena fungsinya tidak jelas. Namun anggapan ini ditolak oleh pihak dinas.

Sebagaimana diketahui, ada sebanyak Satgas destinasi yang dibentuk selama enam bulan terakhir. Anggota Satgas ditempatkan di sejumlah destinasi wisata seperti Taman Loang Baloq (TLB), Pantai Ampenan, Pasar Seni Sayang-Sayang, Makan Bintaro dan Taman Mayura.

Diantara anggota dewan yang menyoroti ini adalah anggota Komisi IV Lalu Suriadi. Ia menyebut Satgas tidak efektif dan hanya menghabiskan anggaran daerah.” Selama ini keberadaan Satgas patut dievaluasi, tidak pernah efektif,” ungkapnya kepada Radar Lombok kemarin. 

Baca Juga :  OJK dan Satgas Tutup Enam Investasi Ilegal

Politisi PAN ini menyayangkan kebijakan yang dibuat oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata H. Abdul Latif Najib ini. Ia menilai selama ini pengawasan yang dilakukan oleh Satgas tidak pernah optimal. Buktinya, masih banyak keluhan yang disampaikan wisatawan seperti kasus biaya parkir yang lebih tinggi dari standar aturan, tempat wisata yang tidak aman, hingga masalah sampah. “Seharusnya itu tugas utama Satgas, persoalan kebersihan dan keamanan itu,” ungkapnya.

Baca Juga :  BI Kawal Penggunaan Rupiah di Kawasan Destinasi Wisata

Anggaran operasional Satgas dianggap berlebihan. Sejak terbentuk, anggaran Satgas mencapai Rp 34 juta setiap bulan. Ia meminta dilakukan evaluasi.

Tudingan anggota dewan ini dijawab oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Mataram HL. Abdul Latif secara terpisah. Ia menegaskan bahwa Satgas dibentuk dengan tujuan salah satunya menciptakan keamanan. Saat ini anggota Satgas yang ditempatkan di masing-masing destinasi mencapai 20 orang.

Satgas diplot untuk menjaga pusat wisata. Ia juga membantah ada pemborosan anggaran. Pembentukan Satgas dinilai efektif untuk menjaga pusat wisata.(dir)

Komentar Anda