GIRI MENANG – Dermaga 1 Pelabuhan Padang Bai Bali tengah diperbaiki sejak Senin. Akibatnya proses penyeberangan dari dan ke Bali melalui pelabuhan Lembar mengalami sedikit kendala.
Dari pantauan Radar Lombok di Pelabuhan Lembar, nampak terlihat deretan truk pengangkut barang dan material mengantre di tempat parkir kendaraan. Bahkan kendaraan berbadan besar terlihat mengular sampai ke luar pintu masuk pelabuhan.
Humas PT. ASDP Cabang Lembar memastikan pelayaran tetap berjalan normal meskipun sedang ada perbaikan dermada 1 di Padang Bai. “Kondisi antrean kendaraan di Pelabuhan Lembar masih normal kok,” kata Denny N Putra saat ditemui kemarin.
Dijelaskan olehnya dari informasi yang diterima dari ASDP Padang Bai, memang sedang ada perbaikan di dermaga 1 untuk perbaikan hidrolik dermaga. Hal ini dilakukan sebagai bentul perawatan saja, karena memang dari hasil pengamatan keberadaan hidrolik dermaga tersebut memang sudah waktunya dilakukan perawatan. Justru kalau tidak diganti mengalami kerusakan lebih fatal. Untuk menghindari hal itu dilakukan pemeliharaan.” Kalau tidak diganti justru akan lebih parah kalau rusak,” katanya.
Untuk mengindari kemacetan penyeberangan, pihak ASDP memilih waktu yang tepat untuk melakukan perbaikan atau perawatan. Salah satunya dengan mengambil waktu perbaikan di saat tingkat penyeberangan sepi.”Kita pilih hari pengerjaan saat low season,” tegasnya.
Biasanya low season terjadi di penyeberangan laut itu terutama ke Bali pada hari Senin, Selasa sampai Kamis. Sehingga hal ini tidak mempengaruhi proses penyeberangan dari dan ke pelabuhan Padang Bai.
Kalau misalnya nanti ada terjadi kepadatan antrean di pelabuhan Lembar, pihak ASDP biasanya menyiasatinya dengan menyediakan kapal khusus. Keberadaan kapal ini hanya khusus untuk memecah kepadatan. Kalau sudah normal maka kapal tersebut tidak dioperasikan.
Tidak hanya itu, ketika ada antrean panjang, yang menjadi prioritas adalah kendaraan yang mengangkut logistik. “Kendaraan yang mengangkut logistik seperti Sembako menjadi prioritas kalau ada penumpukan,” ujarnya. (ami)
