SELONG—Massa pendukung salah satu calon kepala desa (Cakades) Pandan Wangi, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur (Lotim), merusak salah satu fasilitas umum di Dusun Paek, Desa Pandan Wangi, setelah calonnya kalah dalam pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak Desa Pandan Wangi, Rabu (14/12), sekitar pukul 17.45 Wita.
Menurut penuturan salah satu warga setempat yang enggan disebut namanya, kejadian itu berawal ketika salah satu pendukung Cakades merasa tidak puas setelah jagonya kalah. Massa pendukung yang kecewa itu pun melampiaskan marahnya dengan merusak fasilitas (Berugak,red) milik masyarakat.
Setelah puas merusak Berugak milik warga, masa yang jumlahnya puluhan orang itu meninggalkan lokasi, setelah dibubarkan polisi. Meski harga berugak tidak seberapa, namun karena merupakan fasilitas umum, tentu harus ada yang bertanggung jawab. “Masak calonnya yang kalah terus fasilitas umum milik masyarakat yang dirusak. Ini benar-benar mencoreng pesta demokrasi ini,” sesalnya.
Beruntung kejadian itu segera ditangani tim patroli Polsek Jerowaru, sehingga kejadian perusakan dan bentrokan dari masing-masing pendukung bisa reda.
Kapolsek Jerowaru sendiri sudah meminta kepada tim yang menang, untuk tidak melakukan reaksi apapun, termasuk merayakan kemenangan secara berlebihan. “Kapolsek tidak henti-hentinya meminta pada masing-masing pebdukung untuk selalu menjaga kemananan, dan tidak melakukan perayaan kemenangan secara berlebihan. Tapi namanya masyarakat yang tidak puas. Kayak gini dah akibatnya,” ujarnya.
Kapolres Lotim melalui Kapolsek Jerowaru, Ipda Arif Budiman ketika dikonfirmasi via telepon, maupun SMS, hingga berita ini diturunkan belum memberikan tanggapan, terkait perusakan atas fasilitas umum yang di lakukan oleh salah satu pendukung Cakades Pandan Wangi. (cr-wan)