GIRI MENANG–Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun meminta Gerakan Perempuan atau Gabungan Organisasi Wanita se Kabupaten Lombok Barat bahu-membahu turunkan stunting.
Itu disampaikan pada pembekalan peserta Kemah Kader Posyandu. Kegiatan ini merupakan momen dan kesempatan yang sangat penting untuk menambah edukasi dalam menekan kasus stunting di Lobar.
Ia meminta agar kader posyandu dan Gabungan Organisasi Wanita untuk bahu-membahu dalam upaya menurunkan angka stunting di Lobar.
Ia mengatakan angka stunting di Lobar saat ini sudah berada di bawah target nasional. Namun ia meminta semua pihak tetap bekerja keras untuk mewujudkan target satu digit di tahun 2024.
“Capaian kita dalam menekan stunting di Lobar tahun ini sudah berada di angka 12.38 persen Bulan Agustus lalu. Ini sudah di bawah target nasional yang menargetkan angka 14 persen di tahun 2024. Karenanya kita harus kerja keras dan kolaborasi agar tahun depan angka stunting Lobar berada di satu digit,” jelasnya Jumat (1/12/2023).
Lebih lanjut ia mengatakan untuk mencapai angka tersebut sangat dibutuhkan peran perempuan. Hal ini karena perempuan sangat peka terhadap kondisi kesehatan fisik anak-anak.
Selain itu perempuan juga sangat aktif dalam mendukung program penurunan stunting. Hal ini dimulai dari pendampingan, edukasi dan sosialisasi di lingkungan masing-masing.
“Mari kita tingkatkan peran kita dan tingkatkan kolaborasi kita untuk menurunkan angka stunting di Lobar. Tentunya perempuan memiliki kemampuan dalam mengasuh dan merawat anak dengan baik sehingga kita berharap agar angka stunting di Lobar tahun 2024 terus menurun hingga mencapai satu digit,” ujarnya
Sementara itu Ketua DWP Lobar Hj. Erni Zuhara menjelaskan bahwa kemah kader posyandu ini akan diikuti sekitar 500 orang se NTB.
Dari Lobar sendiri akan di wakili sekitar 100 orang lebih, terdiri dari 90 kader. Dan sisanya akan diikuti oleh OPD terkait serta organisasi perempuan di Lobar.
“Kami sudah sampaikan kesiapan kami dalam mengikuti kegiatan kemah kader posyandu tingkat NTB ini, rencananya kami hadir sebagai perwakilan Lobar sebanyak 100 orang lebih,” imbuhnya.
Kemah ini diinisiasi oleh Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi NTB. Kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan di wilayah Gunung Jae Kecamatan Narmada, Lobar pada 9-10 Desember 2023.
Tujuan kegiatan ini ialah memberikan pelatihan untuk meningkatkan kualitas SDM dalam menangani kasus stunting di NTB. (ami/*)
