MATARAM -Penambahan kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 pada Jumat (19/6) sebanyak 29 orang satu diantaranya meninggal dunia asal Kota Mataram. Selain itu terdapat 21 orang tambahan pasien sembuh, maka total kasus positif di NTB mencapai angka 1.052 orang.
Sekretaris Daerah NTB H Lalu Gita Ariadi selaku Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi NTB, menyampaikan, setelah diperiksa di Laboratorium PCR dan TCM RSUD Provinsi NTB, Laboratorium PCR RS Unram, Laboratorium PCR RSUD Kota Mataram, dan Laboratorium TCM RSUD H.L. Manambai Abdulkadir, sebanyak 216 sampel dengan hasil 170 sampel negatif, 17 sampel positif ulangan, dan 29 sampel kasus baru positif Covid-19.
“Dengan adanya tambahan 29 kasus baru terkonfirmasi Positif, 21 tambahan sembuh baru dan 1 (satu) orang kasus kematian baru, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi NTB sampai hari ini (Jumat) sebanyak 1.051 orang, dengan perincian 716 orang sudah sembuh, 44 meninggal dunia, serta 291 orang masih positif dan dalam keadaan baik,”ujarnya melalui press release yang diterima radarlombok.co.id, Jumat malam (19/6).
Disebutkan, penambahan kasus baru positif virus Corona terdapat dari empat kabupaten Kota dan satu orang dari luar Provinsi. Terbanyak Kota Mataram sebanyak, 16 orang satu diantaranya meninggal dunia yakni Pasien nomor 1037, an. Tn. MTW, laki-laki, usia 31 tahun, penduduk Kelurahan Ampenan Selatan, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Pasien meninggal dan dilakukan tatalaksana Covid-19. Kedua disusul, tambahan kasus baru terdapat dari Kabupaten Lombok Barat (Lobar) 8 orang, Kabupaten Lombok Timur 3 orang dan Kabupaten Lombok Tengah.
Sedangkan tambahan pasien sembuh sebanyak 21 orang terdapat dari Kota Mataram 9 orang, Lombok Barat 8 orang, Lombok Timur 2 orang dan tambahan pasien sembuh 2 orang dari luar Provinsi.
“Hari ini terdapat penambahan 21 orang yang sembuh dari Covid-19 setelah pemeriksaan laboratorium swab dua kali dan keduanya negatif,” terangnya.
Ia juga menjelaskan, Hingga press release ini dikeluarkan, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 1.720 orang dengan perincian 477 orang (28%) PDP masih dalam pengawasan, 1.243 orang (72%) PDP selesai pengawasan/sembuh. Untuk Orang Dengan Pemantauan (ODP) jumlahnya 6.312 orang, terdiri dari 294 orang (5%) masih dalam pemantauan dan 6.018 orang (95%) selesai pemantauan. Jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) yaitu orang yang kontak dengan pasien positif Covid-19 namun tanpa gejala sebanyak 9.925 orang, terdiri dari 1.679 orang (17%) masih dalam pemantauan dan 8.246 orang (83%) selesai pemantauan.
“Sedangkan Pelaku Perjalanan Tanpa Gejala (PPTG) yaitu orang yang pernah melakukan perjalanan dari daerah terjangkit Covid-19 sebanyak 63.898 orang, yang masih menjalani karantina sebanyak 1.811 orang (3%), dan yang selesai menjalani masa karantina 14 hari sebanyak 62.087 orang (97%),” jelasnya. (sal)
