Bedah Buku “Lombok Beribu Masjid” Ramaikan Gelaran PKR 2018

Taufan berharap buku ini membantu menjawab pertanyaan mengapa di Lombok begitu banyak masjid sehingga disebut sebagai “Pulau Seribu Mesjid” padahal lebih dari itu, dari 518 desa didalamnya ada 9000  lebih masjid.

Judul “Beribu Mesjid”, kata dia, ambigu dari konotasi jumlah yang tidak seribu tapi beberapa ribu, dan posisi mesjid sebagai “induk/ibu” ruang, yang harus ada sebelum lingkungan hunian (dusun) terbentuk.

Baca Juga :  Kemenag Minta Buku Bantuan Madrasah Dikembalikan

Dalam konteks wisata halal dengan magnit image “Muslim Friendly”, buku ini menjelaskan secara filosofis kepada pengunjung Lombok yang tentang banyaknya masjid besar berdiri megah dengan menara menjulang, meski di tengah dusun yang sangat sederhana.  

Baca Juga :  Dikbud Gelar Bedah Buku

“Dalam konklusinya buku ini mengusulkan arah pembangunan masyarakat desa di Lombok yang sesuai world view dan budaya selayaknya berbasis pada masjid juga,” ujarnya. (cr-isn)

Komentar Anda