700 Nelayan Kota Mataram Bakal Dapat Asuransi

Nelayan Bakal Dapat Asuransi
ASURANSI NELAYAN : Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh menyerahkan asuransi dan kartu nelayan yang sudah mulai didistribusikan kepada nelayan di Kota Mataram, Jumat kemarin (12/5). (Zulfahmi/Radar Lombok)

MATARAM- Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh meyerahkan  asuransi kepada ahli waris yang sudah mengajukan klaim asuransi karena mengalami kecelakaan darat.

Penyerahan dilakukan secara simbolis yang dibarengi dengan pemberian kartu nelayan dan bantuan alat nelayan, Jumat kemarin (12/5).

Kapala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kota. Mataram Baiq Suhartini menjelaskan  jumlah nelayan  di Kota Mataram 1.446 orang.  Nelayan yang sudah mendapatkan kartu nelayan sebanyak  1.354 orang. Sedangkan  nelayan yang sudah ikut dalam asuransi dan sudah mendapatkan kartu asuransi 638 orang. Tahun ini, Kota Mataram mendapatkan kuota tambahan lagi sekitar  700 orang nelayan.” Saat ini prosesnya masih tunggu juknis dari pusat,” ujarnya.

Dalam asuransi ini peserta yang meninggal dunia karena kecelakaan di laut mendapatkan santunan sebesar Rp 200 juta.  Meninggal dunia karena kecelakaan di darat sekitar Rp 150 juta.

Baca Juga :  Eksekutif Diminta Lengkapi Draf Perda RTRW

Jika mengalami kecelakaan dan menderita cacat permanen mendapatkan santunan Rp 100 juta. Sedangkan jika mengalami kecelakaan dan membutuhkan biaya perawatan akan mendapat asuransi biaya pengobatan sampai Rp 20 juta. “Saat ini sudah ada dua orang nelayan yang sudah mengajukan klaim asuransinya,” kata Suhartini.

Nelayan kata Suhartini, cukup membayar presmi sebesar Rp  175 ribu perorangan untuk satu tahun. Saat ini untuk pembayaran premi sudah dilakukan oleh kementerian kelautan dan perikanan. Nelayan langsung bisa menikmati program ini karena kementerian sudah bekerja sama dengan BUMN PT Jasindo.

Terhadap nelayan yang belum masuk asuransi ini Wali Kota H Ahyar Abduh mengingatkan kepada kepala dinas untuk terus segera mengawalnya ke kementerian keluatan dan perikanan. Kalau memang anggaranya belum ada,  agar segera dianggarkan oleh daerah melalui APBD untuk pembayaran preminya.” Kalau belum ada agar daerah yang bayarkan preminya,” kata Ahyar.

Baca Juga :  Terima SK, Sehari Kerja, PNS Langsung Terima Gaji

Usaha yang dilakukan oleh Pemkot Mataram ini dalam upaya untuk meningkatkan kesejahteraan para nelayan di Kota Mataram. Kedepan, pemkot terus berupaya untuk berusaha bisa meningkatkan kualitas Kesejahteraan nelayan. Salah satunya dengan mengupayakan adanya program jalan pinggir pantai untuk bisa membuka akses bagi para nelayan sehingga mudah untuk melakukan aktivitas ekonomi demi kesejahteraan.” Saya bahagia jika ada program pemerintah yang langsung ada wujudnya,” kata Ahyar.(ami)

Komentar Anda