MATARAM – Wacana mutasi kepala sekolah, guru ataupun guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang ingin mutasi ketempat asal, serta Uji Kompetensi Guru (UKG) yang ingin mendapatkan Surat Keputusan (SK) dengan iming-iming mengeluarkan uang dari oknum-oknum calo supaya tidak percaya.
Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Dikbud NTB Nur Ahmad mengatakan semua proses mutasi dan SK PPPK tidak ada dipungut biaya apapun. Ketika proses tersebut sesuai dengan prosedur, maka akan di proses.
“Saya mengimbau kepada masyarakat supaya tidak mudah percaya pada iming-iming oknum yang menjanjikan SK,” Nur Ahmad.
Dikatakan Nur, bagi guru yang mau konsultasi terkait dengan PPPK mapun UKG silakan datang langsung ke kantor Dinas Dikbud mencari Bidang GTK untuk dilayani sesuai dengan prosedur yang benar. masyarakat tidak perlu percaya kepada oknum-oknum yang ingin membantu, namun meminta imbalan. Bahkan di beberapa daerah sudah ada yang melapor hanya saja ketika diminta dari siapa mereka tidak mau membuknya.
Selain itu, kata dia, proses kepindahan guru PPPK jika sudah lengkap maka akan diproses dan berkas-berkasnya tetap ditindaklanjuti.
“Yang penting sabar, namun jika ada yang ngeluarin uang untuk proses perpindahan ini maka akan ditahan dulu tidak diterbitkan Surat Perintah Tugas (SPT),” tegasnya.
Oleh sebab itu, lanjut dia, untuk mengantisipasi adannya korban penipuan oleh oknum tidak bertanggungjawab, maka pihaknya telah mengeluarkan pengumuman untuk waspada terhadap praktik penipuan yang dilakukan oknum penipu.
Menurutnya, biasanya mereka para calo memberikan iming kelulusan dan cepat SK keluar dengan imbalan bayaran yang bisa mencapai jutaan, bahkan puluhan juta.
“Untuk mendapatkan informasi lebih valid, maka sebaiknya datang langsung ke Dinas Dikbud NTB,” tutupnya. (adi)
