MATARAM — Kabar gembira bagi para pencari kerja di NTB yang ingin bekerja sebagai abdi negara atau Aparatur Sipil Negara. Pasalnya tahun 2023 ini, pemerintah berencana akan membuka rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Kabar tersebut disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi NTB, Muhammad Nasir, berdasarkan hasil rapat terkait pengadaan CPNS pada tahun 2023, pada 30 November 2022 lalu. Dimana Pemerintah pusat akan memberikan kuota CPNS kepada pemerintah daerah, selain rekrutmen PPPK, juga CPNS meski terbatas jumlah kuota formasinya. “Kuota CPNS akan ada pada tahun 2023 ini, cuma formasinya terbatas,” katanya saat dikonfirmasi di Mataram.
Mengenai kapan akan dibuka rekrutmen CPNS pada tahun 2023 ini, lanjut Nasir, diperkirakan akan dibuka pada Juli atau Agustus mendatang.
Untuk itu, Pemprov NTB akan mengusulkan sekitar 500 – 600 formasi. Tetapi berkaca dari pengalaman saat dibuka rekrutmen CPNS beberapa tahun lalu, Pemprov NTB biasanya mendapatkan kuota sekitar 200 formasi. “Jadi itu asumsi saya, paling maksimal kita dapat 200 formasi,” ucap Nasir.
Dikatakan Nasir, sebelum mengajukan usulan formasi CPNS 2023, pihak BKD dan Biro Organisasi Setda NTB akan menggelar rapat dengan semua perangkat daerah, untuk mengetahui berapa jumlah kebutuhan.
“Jadi tidak bisa BKD mengusulkan semuanya sendiri, kerena pasti akan ditolak Menpan RB. Sehingga kalau kita mengusulkan formasi, harus ada tandatangan Kepala BKD dan Kepala Biro Organisasi,” terangnya.
Nasir juga mengungkapkan, rekrutmen CPNS pada 2023 hanya untuk tenaga kesehatan dan tenaga teknis. Sedangkan tenaga guru dilakukan lewat rekrutmen PPPK.
Rekrutmen CPNS dilakukan untuk mengisi ASN yang memasuki usia pensiun. Apalagi jumlah ASN di NTB yang akan pensiun di 2023 ini lebih dari 300 orang.
Seperti diketahui, terakhir Pemprov NTB mendapatkan jatah rekrutmen CPNS pada 2021 lalu, sebanyak 422 formasi. Dengan jumlah peserta seleksi kompetensi dasar (SKD) sebanyak 7.843 orang. Namun saat pelaksanaan SKD sebanyak 7.166 peserta yang hadir. Sedangkan 677 peserta tidak menghadiri tes SKD.
Dari 7.166 peserta SKD CPNS Pemprov NTB, sebanyak 3.840 orang memenuhi passing grade atau nilai ambang batas. Namun dari 3.840 peserta SKD yang memenuhi passing grade, hanya 1.012 pelamar yang berhak ikut seleksi kompetensi bidang (SKB).
“Berdasarkan hasil integrasi nilai SKD dan SKB, akhirnya sebanyak 385 pelamar yang dinyatakan lulus menjadi CPNS Pemprov NTB tahun 2021,” pungkas Nasir. (sal)
