MATARAM–Anggota Komisi V DPR RI Bidang Infrastruktur, Suryadi Jaya Purnama mengingatkan Presiden Jokowi terkait janjinya untuk membangun jalan port to port dari Pelabuhan Lembar, Lombok Barat sampai dengan Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur sepanjang 100 km.
Apalagi mengingat ruas jalan nasional dari Lembar hingga Kayangan sudah tidak cukup memadai, dengan pertumbuhan ekonomi dan perkembangan aktivitas masyarakat di Pulau Lombok sehingga di sejumlah ruas jalan sering kali menimbulkan kemacetan.
“Kita berharap, pembangunan jalan Lembar hingga Kayangan jadi perhatian serius bagi pemerintahan pusat yakni Kementerian PUPR,” tandasnya kepada awak media di Mataram, Sabtu (15/4).
Dalam kesempatan itu, SJP mengungkapkan bahwa pihaknya di Komisi V akan mengusulkan pembangunan saluran irigasi yang dikombinasikan dengan destinasi wisata di Pulau Lombok.
Proyek itu diperkirakan akan membutuhkan anggaran sebesar Rp 2 triliun. Sebab itu, pihaknya masih terus melobi pemerintah untuk mendapatkan proyek tersebut. “Pembangunan dimulai dari Sungai Meninting, kemudian ke Narmada hingga ke Lombok Tengah, dan sampai di KEK Mandalika,” terangnya.
Untuk pendanaan proyek ini, akan menggunakan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha atau penyediaan dan pembiayaan infrastruktur yang berdasarkan pada kerja sama antara pemerintah dan badan usaha (swasta).
Proyek tersebut sudah direncanakan cukup lama, desain proyek juga sudah diusulkan. “Tinggal dievaluasi anggaran biayanya oleh Kementerian Keuangan,” pungkasnya. (yan)
