SELONG – Event lari internasional, ‘Rinjani 100’, sukses digelar. Penutupan sekaligus pemberian hadiah kepada para juara di lima kategori yang diperlombakan berlangsung di hotel Nusantara Sembalun Lawang Kecamatan Sembalun, Minggu (5/6).
Event lari ini diikuti ratusan pelari profesional, baik dari dalam maupun luar negeri. Adalima kategori yang dilombakan yaitu kategori 162 km, 119 km, 75 km, 36 km, dan 27 km. Untuk kategori 162 km pelari asal Makasar, Fathullah, keluar sebagai juara. Pelaksanaan lomba ini selain mendongkrak pariwisata juga mampu membangkitkan perekonomian masyarakat.”Alhamdulillah secara umum berdasarkan hasil pantauan, pelaksanaan ‘Rinjani 100’ berjalan dengan sukses,” kata Sekda Lombok Timur, HM. Juaini Taofik.
Suksesnya event ini tentunya menjadi suatu kebanggaan. Apalagi sebagian peserta berasal dari 29 negara. Meski ia tidak menampik beberapa hal yang harus menjadi bahan evaluasi agar event ini semakin baik kedepan. Pemkab Lombok Timur komit terus men-support event ini.”Kita ingin Rinjani 100 menjadi event tahunan. Sebab dampaknya sudah sangat kita rasakan. Dimana kamar-kamar hotel dan homestay banyak terisi dan juga mampu membangkitkan ekonomi masyarakat,” lanjut Juaini.
Selain itu juga ‘Rinjani 100’ dimeriahkan dengan atraksi drumband para taruna Latsitarda. Atraksi yang mereka tampilkan mampu memikat sangat menghibur tamu dan masyarakat. “Intinya berbagai fasilitas yang kurang akan terus kita tambah terutama penginapan,’ tutupnya.
Sementara itu founder Rinjani 100 Hendra Wijaya menambahkan, lomba lari Rinjani 100 ini merupakan ajang ekstrem di dunia. Hal itu juga diakui oleh para peserta. Terutama peserta yang ikut kategori 119 km dan 162 km. Selama mengikuti lomba ini para peserta melewati track yang sangat menantang mulai dari perbuktikan, gunung dan jalur yang curam. Bahkan tak sedikit dari peserta menyerah dan tidak bisa sampai finish.”Untuk peserta yang dari luar yang paling banyak pesertanya adalah Malaysia, berikutnya Singapura. Namun kalau kita lihat event ini dari tahun ke tahun Malaysia bisa mengirim sampai 250 peserta,” ungkapnya.
Selama event berlangsung, panitia menyiapkan segalanya dengan matang. Terutama pengamanan dan keselamatan peserta. Bahkan di setiap titik yang dilalui oleh peserta, ditempatkan petugas khusus yang memberikan pertolongan ketika ada kendala hal yang dialami oleh para peserta.”Peserta selalu dikawal oleh petugas yang telah kita siapkan. Alhamdulillah sampai dengan hari terakhir semuanya berjalan dengan lancar, sukses tanpa ada kendala apapun. Dan para peserta kita juga begitu takjub dengan keindahan alam di sepanjang jalur yang dilewati,” tutupnya.(lie/adv)
