PRAYA – Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtra (DPD PKS) Lombok Tengah memastikan diri untuk mendapatkan kursi pimpinan di DPRD Lombok Tengah untuk pemilihan legislatip (pileg) tahun ini. PKS optimis mendapatkan 7 kursi atau mengalami peningkatan jika dibandingkan sebelumnya yang hanya 6 kursi.
Ketua Tim Pemenangan Pileg DPD PKS Lombok Tengah, H Lalu Akmalul Hakim menyatakan, DPD PKS Lombok Tengah telah melakukan tahapan pengumpulan data C hasil salinann dari 3316 tempat pemungutan suara (TPS) melalui korsek dan korcam 12 kecamatan dan 154 desa. “Dari data C hasil salinan yang terkumpul yang tertandatangani sah pihak penyelenggara, termasuk saksi-saksi melalui saksi kami di seluruh TPS di Lombok Tengah. Kemudian kami menginput ke dalam tabulasi realqount di sistem National Data Comand Center (NDCC) pusat data tunggal yang sudah mencapai 98 persen,” ungkap H Lalu Akmalul Hakim saat ditemui di kantor DPD PKS Lombok Tengah, Senin (19/2).
Dengan sudah masuknya 98 persen data yang masuk, maka pihaknya menyimpulkan PKS mendapatkan 7 kursi sehingga secara otomatis akan mendapatkan kursi salah satu pimpinan. Hanya saja pihaknya memastikan bahwa PKS tidak mendapatkan kursi ketua dewan karena memang diakui suara Gerindra masih mendominasi. “Jadi kita meski mendapatkan 7 kursi tapi kita akui secara akumulasi suara Gerindra masih lebih tinggi,” paparnya.
Akmal menjelaskan, setiap dapil untuk PKS sudah pasti terisi, seperti dapil I Praya-Praya Tengah, PKS mendapatkan kursi kedelapan. Dapil II Kopang-Janapria dapat kursi keempat, dapil III Pujut-Praya Timur kursi kelima, dapil IV Praya Barat-Praya Barat Daya di posisi kursi nomor empat. Sementara dapil V Jonggat-Pringgarata PKS mendapatkan dua kursi dan dapil VI Batukliang-Batukliang Utara mendapatkan kursi kelima. “Jadi di dapil Jongat-Pringgarata kita optimis dapatkan dua kursi dan data yang masuk sudah 98 persen lebih. Makanya berdasarkan data ini kita mengimbau kepada semua pihak wabil khusus penyelenggara pemilu, baik Panwaslu, KPPS, PPS, PPK, dan KPU Lombok Tengah yang sedang melaksanakan tahapan rekapitulasi suara di setiap jenjang untuk menyelenggarakan rekapitulasi ini dengan jujur, adil, dan transparan untuk menjaga kondusivitas pasca pemilu,” terangnya.
Hal ini ditekankan karena PKS sudah memegang data dan menugaskan saksi mereka di semua tingkatan untuk mengawasi dan mengawal berjalannya rekapitulasi dengan jujur, adil, dan transparan. Jika asas jujur, adil, dan transparan tidak terlaksana di setiap tahapan rekapitulasi maka pihaknya memastikan saksi PKS siap membongkar kotak-kotak suara agar suara rakyat tidak diselewengkan. “Kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Lombok Tengah yang sudah melaksanakan pemilu dengan aman dan damai. Wabil khusus telah mempercayakan suaranya kepada kami PKS. Tapi untuk kursi partai dulu dan kaitan dengan siapa yang akan duduk nanti kita lihat karena kita amankan kursi partai dulu,” pungkasnya. (met)