Siapa pun yang melintas dan keluar masuk ke Pelabuhan Kayangan itu tentunya tak luput dari pemeriksaan petugas, baik itu orangnya, barang bawaan termasuk kendaraan semuannya akan diperiksa oleh petugas. “Siapa pun yang dicurigai semua akan diperiksa. Jadi semua tempat yang menjadi akses keluar masuk ke Pulau Sumbawa akan kita lakukan penjagaan,” lanjut Eka.
Ketika ditanya, apakah peningkatan pengamanan di Pelabuhan Kayangan itu kemungkinan karena ada pelaku teror yang melintasi pulau Lombok? Eka menjawab bahwa yang namanya teror itu kapan saja bisa terjadi. Karena itu, kepolisian kapan pun harus tetap siaga untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Namun tak dipungkirinya penjagaan yang dilakukan itu juga tak lepas karena adanya informasi atau isu yang mereka dapatkan bahwa jaringan pelaku teror yang melakukan pengeboman di Surabaya terindikasi juga berada di NTB. Inilah yang akan terus dipantau pergerakannya.
“ Kalau di Lotim sendiri mungkin belum ada. Tapi ada sejumlah aliran atau aktivitas aliran tertentu di Lotim yang patut juga kita waspadai dengan melakukan pemantauan,” tutup Eka.(lie)