PRAYA – Pemkab Lombok Tengah belum mulai membenahi Sirkuit Motocross 459 Lantan Kecamatan Batukliang Utara. Meski keberadaan sirkuit tersebut digadang-gadang akan menjadi lokasi kejuaraan dunia motocross atau MXGPA dan beberapa event nasional lainnya.
Sekda Lombok Tengah, Lalu Firman Wijaya mengatakan, pemda belum membenahi Sirkuit Motocross 459 Lantan karena masih menunggu arahan dari Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat. Mengingat, pembenahan ini memiliki item tersendiri yang menjadi kebutuhan aksi. Termasuk jika dibutuhkan penambahan lahan untuk lintasan sirkuit, pemda sudah siap. Namun tentunya semua itu nantinya sesuai dengan arahan dari IMI Pusat.
Firman mengaku, secara umum Sirkuit 459 Lantan bisa dipastikan layak untuk menyelenggarakan berbagai event baik nasional maupun internasional. Tapi tentu untuk kegiatan MXGP akan ada pembenahan agar sesuai dengan standar balapan internasional itu. “Kita masih menunggu arahan dari IMI Pusat terkait dengan kebutuhan fasilitas, track dan lainnya dan memang desain sudah jadi hingga akan ada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) dan kejuaraan lain seperti MXGP yang rencana akan dilakukan di sirkuit motocross ini,” ungkap Lalu Firman Wijaya.
Kata Firman, sangat penting menunggu arahan dari IMI Pusat untuk mengetahui secara rinci jika nantinya terlaksana MXGP maka kebutuhan lahan berapa, maka hal ini tentu harus bisa disesuaikan pemda. “Termasuk misalkan kalau luas lahan parkir harus sekian untuk menampung sekian kendaraan, termasuk fasilitas-fasilitas lain yang dibutuhkan saat MXGPA seperti apa harus kita tau,” terangnya.
Sehingga nantinya, setelah pemda mendapat arahan dari IMI Pusat maka akan dijadikan sebagai dasar untuk menyesuaikan kebutuhan yang ada di Sirkuit 459 Lantan. Meski sebelumnya, pihak IMI sudah memeriksa keberadaan sirkuit tersebut yang oleh IMI mengakui keberadaan sirkuit tersebut sudah layak untuk menyelenggarakan berbagai event. “Baik itu panjang track dan fasilitas-fasilitas lainnya, kalaupun nantinya ada penambahan lahan maka ini tentu kita menunggu arahan terkait kebutuhan-kebutuhan penyelenggaraan event, termasuk desainnya kayak bagaimana. Kalau memang nanti dibutuhkan lagi lahan 5 hektar maka akan kita siapkan,” tambahnya.
Termasuk keberadaan jaringan telekomunikasi atau internet akan segera diadakan dan saat ini juga jalan-jalan yang menuju sirkuit tersebut sedang dilakukan pelebaran. Hal ini sebagai bukti keseriusan pemda dalam mendukung terlaksananya berbagai event di sirkuit itu. “Jadi memang ini masih kita diskusikan dan kalaupun kendalanya karena jalan maka tentu nanti kendaraan akan kita atur bagaimana polanya,” tambahnya. (met)
